BI Dapat Anggaran Rp27 T di 2021, Pemulihan UMKM jadi Prioritas
loading...
Foto/SINDOnews/Arif Budianto
A
A
A
JAKARTA - Komisi 11 DPR RI telah mengalokasikan pagu anggaran untuk Bank Indonesia (BI) periode tahun 2021 sekitar Rp27 triliun. Jumlah tersebut mengalami kenaikan, sebagai upaya mendukung BI mendorong pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19.
"Anggaran tahunan Bank Indonesia untuk tahun 2021 telah diputuskan di komisi 11 sekitar Rp27 triliun. Itu mengalami kenaikan dibandingkan tahun sebelumnya," jelas Anggota Komisi XI DPR RI Ahmad Najib Qodratullah pada acara road to KKJ 2021 di Savoy Homann Bidakara Hotel, Rabu (3/3/2021).
Menurut dia, anggaran tersebut dialokasikan untuk berbagai keutuhan, sebagaimana fungsi Bank Indonesia. Diantaranya menetapkan kebijakan moneter, mengawasi perbankan, menjalankan sistem pembayaran, dan lainnya. Fungsi ini dinilai membutuhkan anggaran lebih dalam rangka pemulihan ekonomi.
Menurut dia, sektor UMKM menjadi bidikan utama, dengan alokasi anggaran lebih dari Rp900 miliar. "Paling dibidik adalah sektor riil dan UMKM. Karena faktanya, sekitar 60% ekonomi didukung UMKM. Artinya, ini langkah yang sangat tepat," jelas dia.
Menurut dia, Jawa Barat termasuk daerah dengan jumlah penduduk terbesar di Indonesia, mencapai 48 juta orang. Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) Jawa Barat terhadap nasional juga cukup besar. Oleh karenanya, mestinya anggaran ke Jabar juga besar.
Lebih lanjut dia menyebutkan, pihaknya mendukung upaya pemulihan ekonomi bagi sektor UMKM. Salah satunya melalui program Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2021. "Harapannya bisa meningkatkan kapasitas UMKM, sehingga cita cita untuk mengangkat ekonomi bisa segera terealisasi," imbuh dia.
Di wilayah Jawa Barat, opening ceremony KKI 2021 – Seri 1 dirangkaikan dengan showchasing produk UMKM terpilih yang digelar di 3 tempat, yaitu Hotel Savoy Homann, Bandung; Gallery UMKM Kantor Bank Indonesia Cirebon; dan Kantor Bank Indonesia Tasikmalaya. Penyelenggaraan showchasing produk UMKM unggulan Jawa Barat ini sekaligus sebagai ajang kurasi produk UMKM Jawa Barat.
Kepala Perwakilan BI Jawa Barat, Herawanto menyampaikan, pada event ini juga dilakukan penandatanganan akad kredit perbankan yang disalurkan bank bjb kepada UMKM mitra Bank Indonesia Jawa Barat Lembang Agri. Serta MOU kemitraan antara bank bjb dan UMKM mitra Bank Indonesia Jawa Barat.
Acara juga dirangkaikan dengan penyerahan penghargaan kepada Wirausaha Unggulan Bank Indonesia (WUBI) dan penyerahan secara simbolis Sertifikat ASEAN Coffee Federation (ACF) Barista Certification Batch 1. Dalam rangkaian acara juga ditampilkan pertunjukan angklung yang dipersembahkan oleh salah satu ikon pariwisata Jawa Barat, Saung Angklung Ujo.
"Ini adalah komitmen kami menggerakan sektor UMKM di Jawa Barat. Kami berharap ekonomi akan terus tumbuh dan terus membaik," imbuh Herawanto.
"Anggaran tahunan Bank Indonesia untuk tahun 2021 telah diputuskan di komisi 11 sekitar Rp27 triliun. Itu mengalami kenaikan dibandingkan tahun sebelumnya," jelas Anggota Komisi XI DPR RI Ahmad Najib Qodratullah pada acara road to KKJ 2021 di Savoy Homann Bidakara Hotel, Rabu (3/3/2021).
Menurut dia, anggaran tersebut dialokasikan untuk berbagai keutuhan, sebagaimana fungsi Bank Indonesia. Diantaranya menetapkan kebijakan moneter, mengawasi perbankan, menjalankan sistem pembayaran, dan lainnya. Fungsi ini dinilai membutuhkan anggaran lebih dalam rangka pemulihan ekonomi.
Menurut dia, sektor UMKM menjadi bidikan utama, dengan alokasi anggaran lebih dari Rp900 miliar. "Paling dibidik adalah sektor riil dan UMKM. Karena faktanya, sekitar 60% ekonomi didukung UMKM. Artinya, ini langkah yang sangat tepat," jelas dia.
Menurut dia, Jawa Barat termasuk daerah dengan jumlah penduduk terbesar di Indonesia, mencapai 48 juta orang. Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) Jawa Barat terhadap nasional juga cukup besar. Oleh karenanya, mestinya anggaran ke Jabar juga besar.
Lebih lanjut dia menyebutkan, pihaknya mendukung upaya pemulihan ekonomi bagi sektor UMKM. Salah satunya melalui program Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2021. "Harapannya bisa meningkatkan kapasitas UMKM, sehingga cita cita untuk mengangkat ekonomi bisa segera terealisasi," imbuh dia.
Di wilayah Jawa Barat, opening ceremony KKI 2021 – Seri 1 dirangkaikan dengan showchasing produk UMKM terpilih yang digelar di 3 tempat, yaitu Hotel Savoy Homann, Bandung; Gallery UMKM Kantor Bank Indonesia Cirebon; dan Kantor Bank Indonesia Tasikmalaya. Penyelenggaraan showchasing produk UMKM unggulan Jawa Barat ini sekaligus sebagai ajang kurasi produk UMKM Jawa Barat.
Kepala Perwakilan BI Jawa Barat, Herawanto menyampaikan, pada event ini juga dilakukan penandatanganan akad kredit perbankan yang disalurkan bank bjb kepada UMKM mitra Bank Indonesia Jawa Barat Lembang Agri. Serta MOU kemitraan antara bank bjb dan UMKM mitra Bank Indonesia Jawa Barat.
Acara juga dirangkaikan dengan penyerahan penghargaan kepada Wirausaha Unggulan Bank Indonesia (WUBI) dan penyerahan secara simbolis Sertifikat ASEAN Coffee Federation (ACF) Barista Certification Batch 1. Dalam rangkaian acara juga ditampilkan pertunjukan angklung yang dipersembahkan oleh salah satu ikon pariwisata Jawa Barat, Saung Angklung Ujo.
"Ini adalah komitmen kami menggerakan sektor UMKM di Jawa Barat. Kami berharap ekonomi akan terus tumbuh dan terus membaik," imbuh Herawanto.
(ind)
Explore More