Nilai Transaksi Bursa Diproyeksi Capai Rp15 Triliun per Hari, Simak Tiga Faktornya

Kamis, 04 Maret 2021 - 13:38 WIB
loading...
A A A
Saat ini, lanjutnya, Mirae Asset Sekuritas sudah menjadi diler partisipan (dealer participant) transaksi satu ETF yaitu RD Indeks Nusadana ETF IDX30 sehingga nasabah dapat bertransaksi ETF di pasar primer dan pasar sekunder. Di sekuritas lain, umumnya nasabah hanya dapat bertransaksi ETF di pasar sekunder saja.

Simon mengatakan keuntungan bertransaksi ETF adalah cocok untuk investor pemula, Investasi yang otomatis terdiversifikasi (reksa dana), tidak perlu modal besar, dapat berfungsi sebagai instrumen investasi jangka panjang maupun trading harian, pengelolaan yang transparan, dan insentif pajak pada transaksi jual di pasar sekunder.



Menurutnya perusahaan memiliki target untuk dapat menjadi diler partisipan lima ETF lagi guna meningkatkan transaksi produk investasi pasar modal tersebut di Mirae Asset Sekuritas.
Tahun lalu, nilai transaksi Rp 410 triliun telah menjadikan Mirae Asset Sekuritas menjadi perusahaan efek terbesar dari sisi nilai transaksi saham di dalam negeri.

Tahun lalu, angka itu meroket 97% dibanding 2019. Di awal tahun ini, nilai transaksi perusahaan sudah mencapai Rp 118 triliun sepanjang Januari, hampir dua kali lipat dari sekuritas pesaing terdekatnya senilai Rp 73 triliun.

Direktur Mirae Asset Sekuritas, Arisandhi Indrodwisatio mengatakan saat ini perusahaan masih terus mendorong inovasi digital sebagai alat edukasi untuk melindungi publik dan nasabahnya dari akun-akun media sosial (medsos) yang menyerupai akun perusahaan tetapi berniat menipu nasabah. Dengan demikian diharapkan nasabah dan public akan semakin sadar digital sehingga semakin waspada terhadap akun-akun medsos, terutama yang bertujuan menipu.
(her)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2186 seconds (0.1#10.140)