Ini 10 Program Pelatihan Paling Diminati dalam Program Kartu Prakerja

JAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) mencatat bahwa pada tahun 2020, masyarakat yang mendaftar pelatihan Kartu Prakerja melalui Sistem Informasi Ketenagakerjaan (Sisnaker) sebesar 586.049 orang.

Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan bahwa di antara platform digital pelaksana Program Kartu Prakerja, Sisnaker merupakan satu-satunya platform digital milik pemerintah.



"Dari data, diketahui bahwa ada 10 program pelatihan yang paling diminati peserta program Kartu Prakerja di Sisnaker Kemenaker," ujar Ida dalam Rapat Kerja dengan Komisi IX DPR di Jakarta, Selasa(16/3/2021).

10 program pelatihan berdasarkan urutannya tersebut antara lain:

1. Teknik makeup natural
2. Belajar bahasa Inggris
3. Pengenalan komputer, internet, e-mail dan Microsoft Word
4. Self makeup
5. Social media marketing
6. Mengelola data numerik menggunakan Excel
7. Youtube content creator
8. Teknik everyday makeup
9. Tata rias pengantin
10. Kursus menjahit.

"Kemenaker pun telah melakukan berbagai upaya untuk program Kartu Prakerja di tahun 2020, seperti melakukan pendataan tenaga kerja terdampak Covid-19 untuk kemudian diusulkan menjadi daftar whitelist program Kartu Prakerja sebesar 2,175 juta orang," tambah Ida.



Selain itu, Kemenaker juga menerbitkan Permenaker 17/2020 tentang Proses Bisnis, Tata Cara Pendaftaran, Seleksi, dan Penetapan Penerima Kartu Prakerja dengan Cara Luar Jaringan yang merupakan turunan Perpres 76/2020 dan Permenko 11/2020.

Sisnaker juga merupakan satu-satunya platform digital pemerintah yang menjadi mitra program Kartu Prakerja dengan transaksi pelatihan sebesar 586.049 penerima Kartu Prakerja secara daring.

"Sementara itu, untuk tahun 2021, Sisnaker kembali menjadi platform digital mitra Program Kartu Prakerja, dan Kemenaker juga mendorong agar calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) mendapatkan kuota program Kartu Prakerja," pungkas Ida.