Gara-gara Pandemi, Jutaan UMKM Banjiri E-Commerce Sebagai Pelapak

Kamis, 01 April 2021 - 15:05 WIB
loading...
Gara-gara Pandemi, Jutaan...
Jutaan UMKM telah bertransformasi ke digital dan masuk ke e-commerce sebagai pelapak. Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) adalah salah satu kontributor utama pertumbuhan ekonomi Indonesia dan juga berperan penting dalam inklusi ekonomi. Bahkan, sebanyak 99,9% badan usaha di Indonesia tergolong sebagai UMKM dengan total penyerapan tenaga kerja hingga 120 juta orang.

Namun, UMKM ini masih terhalang dalam adaptasi teknologi, terlebih dengan adanya hantaman pandemi Covid-19 yang mengharuskan mereka bertransformasi ke digital dengan lebih cepat. Bahkan, berdasarkan data dari BPS, baru 13% dari total UMKM yang menggunakan teknologi dalam bisnisnya.

"Adanya pandemi ini juga mengubah perilaku konsumen yang biasanya berbelanja langsung, menjadi beralih ke belanja online. Namun, kami mengubah tantangan ini menjadi peluang bagi para pelaku UMKM," ujar CEO Bukalapak Rachmat Kaimuddin di Jakarta, Kamis(1/4/2021).

Dia mengatakan, sudah sebanyak 4 juta pelapak dan mitra Bukalapak baru yang bergabung di tahun 2020. Secara total, di Bukalapak terdapat 6,5 juta pelapak dan 7 juta Mitra Bukalapak di seluruh Indonesia dengan lebih dari 100 juta pengguna.

"Di waktu pandemi seperti ini, jualan produk digital makin nambah penghasilan saya. Tagihan telpon dan Laku Pandai (jasa remiten) menjadi produk dengan permintaan tertinggi," ucap Amat, seorang pemilik warung di Kemanggisan.

Bahkan, kata Rachmat, pihaknya sudah meluncurkan banyak inisiatif baik di bidang financing, pembayaran, produk virtual, dan layanan lainnya untuk membantu pertumbuhan bisnis Pelapak dan Mitra Lapak.

"Kami juga menyediakan kursus online keahlian, khususnya dalam digital, dengan ratusan variasi topik seperti manajemen bisnis, manajemen finansial, digital marketing, dan yang lainnya dengan 147 kelas online di 2020. Para pelaku UMKM ya g menghadiri pelatihan ini, penjualannya tumbuh hingga 50%," tutur Rachmat.

Tercatat sebanyak 12.665 merchant existing yang menghadiri kursus online dan 6.205 merchant baru yang berpartisipasi dalam go online training di 2020.
(fai)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Februari 2025, Bank...
Februari 2025, Bank Mandiri Salurkan KUR Rp9,01 Triliun ke 77.500 UMKM
Kemendag: Ekonomi Kreatif...
Kemendag: Ekonomi Kreatif Punya Potensi Besar untuk Ekspor
Klaster Erwela: Merajut...
Klaster Erwela: Merajut Asa dan Prestasi Bersama BRI
Sampoerna Ciptakan Pasar...
Sampoerna Ciptakan Pasar dan Bantu UMKM Tumbuh Lewat Platform Digital
Sampoerna Dorong Pertumbuhan...
Sampoerna Dorong Pertumbuhan UMKM Capai Target Ekonomi 8%
UMKM Jangan Dipandang...
UMKM Jangan Dipandang Sebelah Mata, Menteri Maman Minta Ganti Kata Pelaku jadi Pengusaha
Mitra Binaan Bank Jatim...
Mitra Binaan Bank Jatim Ikuti IFEX 2025, Tingkatkan Peluang Ekspor
Genjot Daya Saing UMKM,...
Genjot Daya Saing UMKM, Pertamina Fasilitasi Sertifikasi Halal dan HaKI
Pertamina Bentuk Ekosistem...
Pertamina Bentuk Ekosistem UMKM Berkelanjutan lewat Pertapreneur Aggregator
Rekomendasi
UU TNI yang Baru Disahkan...
UU TNI yang Baru Disahkan DPR Digugat ke MK, Puan: Tolong Baca Dahulu Isinya
Sinopsis Sinetron Kasih...
Sinopsis Sinetron Kasih Jannah, Selasa 25 Maret 2025: Kasih Tak Bahagia Tinggal Bersama Andra
Prediksi Formasi Timnas...
Prediksi Formasi Timnas Indonesia vs Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Berita Terkini
Profil Thaksin Shinawatra,...
Profil Thaksin Shinawatra, Anggota Dewan Penasihat Danantara Eks PM Thailand
16 menit yang lalu
Tips Menjadi Market...
Tips Menjadi Market Leader, Strategi Jitu Meningkatkan Daya Saing
52 menit yang lalu
Hadapi Tantangan di...
Hadapi Tantangan di 2025, MPMRent Fokus Inovasi dan Digitalisasi
52 menit yang lalu
Indonesia Pavilion di...
Indonesia Pavilion di HK FILMART 2025 Dorong Ekspansi Industri Konten ke Pasar Global
1 jam yang lalu
Rupiah Jatuh ke Titik...
Rupiah Jatuh ke Titik Terlemah, Tersandera Sentimen Global dan Domestik
2 jam yang lalu
Rupiah Jeblok ke Level...
Rupiah Jeblok ke Level Terendah Sejak Krisis 1998
2 jam yang lalu
Infografis
Kantong Teh Melepaskan...
Kantong Teh Melepaskan Jutaan Mikroplastik dan Diserap Sel Usus
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved