Pertamina Salurkan Bantuan Sembako dan Alat Ibadah ke Veteran Pejuang RI
loading...
A
A
A
JAKARTA - PT Pertamina (Persero) memberikan bantuan kepada para veteran pejuang Indonesia yang tergabung dalam Korps Cacad Veteran Republik Indonesia (KVCRI). Bantuan yang diberikan Pertamina tersebut sebagai bentuk kepedulian kepada para veteran di bulan suci Ramadhan dan masa pandemi Covid-19 ini.
Bantuan tersebut diberikan langsung oleh Pertamina di Kantor KVCRI, Jakarta, Senin (18/5). Kunjungan Pertamina tersebut diterima langsung oleh Ketua Umum KVCRI yang juga pejuang revolusi, Soepranoto.
VP Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman mengatakan, bantuan tersebut merupakan bentuk penghargaan Pertamina terhadap para veteran pejuang yang bertaruh nyawa dalam memperjuangkan kemerdekaan RI. Diharapkan, bantuan itu bisa membantu para veteran di masa sulit pandemi Covid-19 ini
"Kita sudah selayaknya memberikan penghargaan kepada para pejuang yang telah memberikan pengorbanan dalam memperjuangan kemerdekaan Indonesia. Kita yakin perjuangan mereka bukan semata-mata karena kondisi saat itu yang menyebabkan mereka terlibat untuk berperang, namun juga karena adanya keinginan untuk memperjuangankan nilai yang luhur yaitu kemerdekaan sebuah negara, yaitu Indonesia," ujar Fajriyah di Jakarta, Rabu (20/5/2020).
Bantuan yang diberikan berupa 100 paket sembako dan 100 paket perlengkapan ibadah. Selain dalam rangka bulan suci Ramadhan 1441 H, penyerahan bantuan itu juga dalam rangka peringatan Hari KCVRI yang diperingati pada tanggal 19 Mei setiap tahun.
"Bantuan ini memang tidak seberapa bila dibandingkan dengan perjuangan yang telah diberikan oleh para pejuang yang merupakan anggota KVCRI. Kami berharap bantuan ini dapat menjadi pengingat kita semua bahwa Indonesia tidak akan ada tanpa perjuangan mereka," kata Fajriyah.
Ia menambahkan, bantuan yang dilaksanakan Pertamina tersebut bekerjasama dengan Human Initiative yang tergabung dalam rangkaian program Ramadhan Berbagi-Energi Tulus Tak Berhenti. Kegiatan ini juga dilaksanakan di panti asuhan, panti jompo dan panti disabilitas.
Sekretaris KVCRI, Ida Farida menyampaikan apresiasi terhadap Pertamina atas bantuan yang diberikan. Terlebih bantuan itu diberikan pada masa pandemi virus corona.
"Saat ini perekonomian agak susah. Kami berterima kasih atas batuan yang diberikan," ucap Ida.
Sementara itu, Ketua Umum KVCRI yang juga pejuang revolusi Soepranoto menyampaikan terima kasih kepada Pertamina atas bantuan yang diberikan. "Kami juga berdoa agar Allah SWT merestui program Pertamina serta memberikan kemajuan buat Pertamina," kata Soepranoto.
Di usia yang mencapai 102 tahun, Soepranoto bahkan sempat bercerita singkat soal perjuangan yang dia lakukan, yakni ikut dalam peristiwa pertempuran 10 November 1945 di Jembatan Merah, Surabaya, di mana momen itu sekarang diperingati sebagai Hari Pahlawan.
"Saya dulu tergabung dalam divisi yang mengurus persenjataan. Waktu itu, ada pasukan Inggris yang membawa kapal perang masuk ke Pelabuhan Tanjung Perak (Surabaya). Begitu pasukan Inggris masuk sampai Jembatan Merah pada 10 November, terjadilah pertempuran di jembatan tersebut. Sampai komandan pasukan Inggris saat itu tewas dalam pertempuran itu," pungkas Soepranoto mengenang masa perjuangannnya.
Bantuan tersebut diberikan langsung oleh Pertamina di Kantor KVCRI, Jakarta, Senin (18/5). Kunjungan Pertamina tersebut diterima langsung oleh Ketua Umum KVCRI yang juga pejuang revolusi, Soepranoto.
VP Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman mengatakan, bantuan tersebut merupakan bentuk penghargaan Pertamina terhadap para veteran pejuang yang bertaruh nyawa dalam memperjuangkan kemerdekaan RI. Diharapkan, bantuan itu bisa membantu para veteran di masa sulit pandemi Covid-19 ini
"Kita sudah selayaknya memberikan penghargaan kepada para pejuang yang telah memberikan pengorbanan dalam memperjuangan kemerdekaan Indonesia. Kita yakin perjuangan mereka bukan semata-mata karena kondisi saat itu yang menyebabkan mereka terlibat untuk berperang, namun juga karena adanya keinginan untuk memperjuangankan nilai yang luhur yaitu kemerdekaan sebuah negara, yaitu Indonesia," ujar Fajriyah di Jakarta, Rabu (20/5/2020).
Bantuan yang diberikan berupa 100 paket sembako dan 100 paket perlengkapan ibadah. Selain dalam rangka bulan suci Ramadhan 1441 H, penyerahan bantuan itu juga dalam rangka peringatan Hari KCVRI yang diperingati pada tanggal 19 Mei setiap tahun.
"Bantuan ini memang tidak seberapa bila dibandingkan dengan perjuangan yang telah diberikan oleh para pejuang yang merupakan anggota KVCRI. Kami berharap bantuan ini dapat menjadi pengingat kita semua bahwa Indonesia tidak akan ada tanpa perjuangan mereka," kata Fajriyah.
Ia menambahkan, bantuan yang dilaksanakan Pertamina tersebut bekerjasama dengan Human Initiative yang tergabung dalam rangkaian program Ramadhan Berbagi-Energi Tulus Tak Berhenti. Kegiatan ini juga dilaksanakan di panti asuhan, panti jompo dan panti disabilitas.
Sekretaris KVCRI, Ida Farida menyampaikan apresiasi terhadap Pertamina atas bantuan yang diberikan. Terlebih bantuan itu diberikan pada masa pandemi virus corona.
"Saat ini perekonomian agak susah. Kami berterima kasih atas batuan yang diberikan," ucap Ida.
Sementara itu, Ketua Umum KVCRI yang juga pejuang revolusi Soepranoto menyampaikan terima kasih kepada Pertamina atas bantuan yang diberikan. "Kami juga berdoa agar Allah SWT merestui program Pertamina serta memberikan kemajuan buat Pertamina," kata Soepranoto.
Di usia yang mencapai 102 tahun, Soepranoto bahkan sempat bercerita singkat soal perjuangan yang dia lakukan, yakni ikut dalam peristiwa pertempuran 10 November 1945 di Jembatan Merah, Surabaya, di mana momen itu sekarang diperingati sebagai Hari Pahlawan.
"Saya dulu tergabung dalam divisi yang mengurus persenjataan. Waktu itu, ada pasukan Inggris yang membawa kapal perang masuk ke Pelabuhan Tanjung Perak (Surabaya). Begitu pasukan Inggris masuk sampai Jembatan Merah pada 10 November, terjadilah pertempuran di jembatan tersebut. Sampai komandan pasukan Inggris saat itu tewas dalam pertempuran itu," pungkas Soepranoto mengenang masa perjuangannnya.
(bon)