Mudik 2021 Dilarang, Indonesia Tidak Ingin Bernasib Sama seperti India

Jum'at, 23 April 2021 - 21:39 WIB
loading...
Mudik 2021 Dilarang, Indonesia Tidak Ingin Bernasib Sama seperti India
Pemerintah tidak ingin kejadian di India menimpa Indonesia. Untuk itu, dia meminta masyarakat mengerti terhadap kebijakan tidak populis yang diambil pemerintah, termasuk larangan mudik. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Pemerintah kembali menegaskan larangan mudik dilakukan untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 . Keputusan itu diambil pemerintah melihat adanya potensi lonjakan kasus dalam tiap libur panjang.

Hal ini disampaikan oleh Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian yang juga Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) Airlangga Hartarto . Ia menyebut, larangan mudik Lebaran 2021 ditujukan untuk menjaga keseimbangan antara pengendalian Covid-19 dengan pemulihan ekonomi nasional.



Menko Airlangga mengatakan, pembelajaran dari Libur Mudik Lebaran tahun 2020 lalu, dengan adanya pengaturan pembatasan yang sangat ketat, dampaknya perekonomian pada Q2-2020 terkontraksi -5,32%. Oleh karena itu, pada Libur Mudik Lebaran tahun ini, selain upaya pembatasan dan peniadaan kegiatan mudik.

Juga diimbangi dengan berbagai program yang tujuannya untuk mendorong pemulihan ekonomi, terutama melalui peningkatan konsumsi masyarakat, sebagai komponen terbesar PDB kita.

“Pemerintah akan konsisten menjaga keseimbangan antara Program Pengendalian Covid-19, dengan Program Pengungkit Perekonomian yang akan mendorong pertumbuhan ekonomi,” imbuh Menko Airlangga.

Sekretaris Eksekutif I Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) Raden Pardede mengatakan, pemerintah tidak ingin kejadian di India menimpa Indonesia.

Saat ini, India tengah menghadapi lonjakan kasus Covid-19. Untuk itu, dia meminta masyarakat mengerti terhadap kebijakan tidak populis yang diambil pemerintah, termasuk memperpanjang PPKM mikro.

"Ini adalah dalam rangka melindungi kesehatan yang utama. Kalau kesehatan kita tidak terlindungi, bagaimana kita bicara ekonomi? Jadi kesehatan yang terlindungi tadi itu yang membangkitkan optimisme," kata Raden Pardede dalam Dialog Produktif Rabu Utama Proyeksi Pemulihan Ekonomi Nasional yang disiarkan langsung dari Media Center KPCPEN.

Raden menyebut, pemerintah akan melonggarkan kegiatan masyarakat ketika kasus Covid-19 sudah bisa terkendali. Saat ini pun pemerintah terus mempercepat program vaksinasi, sehingga upaya pemulihan ekonomi nasional bisa tercapai.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1790 seconds (0.1#10.140)