Gegara Kasus Covid Meledak Lagi, Stop Pakai Genose Menggema di Twitter

Senin, 21 Juni 2021 - 16:50 WIB
loading...
Gegara Kasus Covid Meledak...
Ilustrasi test Genose. FOTO/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Stop penggunaan Genose sebagai alat deteksi perjalanan jarak jauh menjadi menggema di Twitter di tengah respons melonjaknya kasus Covid-19 di Indonesia. Alat pendeteksi corona dari Universitas Gadjah Mada (UGM) tersebut dianggap tidak akurat sehingga membahayakan bagi pengguna transportasi.

Ahli Biologi Molekuler, Ahmad Utomo turut menggaungkan agar penggunaan Genose distop. Ia menyarankan deteksi corona perjalanan kembali test standar baku. Menurutnya, Genose tidak bisa memberikan hasil yang akurat sebelum mendapatkan validasi dari kampus merdeka. "Mohon sangat, stop penggunaan Genose untuk verifikasi perjalanan kembalikan ke tes standar baku, kecuali sudah ada bukti validasi Genose dari minimal 3 kampus mereka,” ujar Ahmad melalui akun pribadinya @PakAhmadUtomo yang dikutip MNC Portal Indonesia, Senin (21/6/2021).



Tak sedikit masyarakat yang menyatakan bahwa test Genose tidak efektif dalam mendeteksi virus Covid-19. Dimana sebelumnya menggunakan test Genose didapat hasil positif, namun ketika di test menggunakan test PCR hasilnya berbalik ke negatif. "Saudara saya juga waktu RT antigen negatif, waktu genose positif. setelah PCR hasilnya positif. Yang meleset Genose apa antigen?," ucap akun @BayuWiranda.

Hal serupa juga dialami oleh pemilik akun @my_pildon, dirinya hendak pulang kampung menggunakan transportasi kereta, kemudian melakukan test Genose di Stasiun Pasar Senen. Setelah mengikuti prosedur yang ada, dirinya kedapatan hasil posituf dari test Genose. Tak lama setelah itu, dirinya melakukan test antigen untuk membuktikan sekali lagi atas hasil yang diterima sebelumnya. Pada tes antigen didapat hasil negatif.

"Sama kasusnya ke gw waktu mau pulkam dari St. Senen, tes Genose positif. Langsung aja tes antigen ternyata negatif. Dan temen gua juga ada yang begitu juga. Asli gua gak percaya Genose sama sekali. Karena kayak kurang akurat atau gimana si?," tutur akun @my_pildon.



Sebagai informasi, penambahan kasus Covid-19 di Jakarta bertambah 4.895 kasus. Sebelumnya, pada 18 Juni 2021, kasus Corona di Jakarta sudah pecah rekor. Dengan rekor ini, maka total kasus Covid-19 di Jakarta mencapai 474.029 kasus. Sementara itu pada pasien sembuh 2.457, sehingga jumlah kumulatifnya sejak awal pandemi ada 435.904 pasien sembuh.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Omicron Menggila, Erick...
Omicron Menggila, Erick Thohir: Mari Lindungi Diri
Mobilitas Masyarakat...
Mobilitas Masyarakat Berkurang, Luhut: Penularan Varian Delta Bisa Kita Turunkan!
Kasus Covid Makin Mencekam,...
Kasus Covid Makin Mencekam, Luhut Curhat Sulitnya Dapat Oksigen Impor
Tepis Kabar Ogah Terima...
Tepis Kabar Ogah Terima Bantuan Covid-19 dari Internasional, Luhut: Bertahap
PPKM Darurat Meluas,...
PPKM Darurat Meluas, Berlaku Senin Depan di 15 Daerah Luar Jawa-Bali
Harga Obat Naik Gila-gilaan,...
Harga Obat Naik Gila-gilaan, Luhut: Tegas, Kami Akan Razia!
Covid di Klaten Terus...
Covid di Klaten Terus Mengganas, Candi Prambanan 'Lockdown'
Work From Bali Dituding...
Work From Bali Dituding Picu Ledakan Covid, Sandiaga Angkat Bicara
Demi Kemanusiaan, Sejumlah...
Demi Kemanusiaan, Sejumlah Tokoh Desak Munas Kadin Ditunda
Rekomendasi
Prabowo Bersama Menteri...
Prabowo Bersama Menteri Kabinet Merah Putih Serahkan Zakat lewat Baznas di Istana
Anggota DPRD dari Perindo...
Anggota DPRD dari Perindo Andarias Kawan Serap Aspirasi Masyarakat Soal Infrastruktur dan Bansos
Menakar Peluang Jokowi...
Menakar Peluang Jokowi Gabung PSI
Berita Terkini
Singgah Sejenak, Nikmati...
Singgah Sejenak, Nikmati Fasilitas Terbaik Pertamina Lubricants di Rest Area
52 menit yang lalu
Resmi Diberhentikan,...
Resmi Diberhentikan, Ini 3 Pejabat Tinggi BI yang Jadi Komisaris Bank BUMN
58 menit yang lalu
Mudik Gratis Alfamidi...
Mudik Gratis Alfamidi Berangkat 1.200 Pemudik ke Kampung Halaman
1 jam yang lalu
BCA Gelar Kuliah Umum...
BCA Gelar Kuliah Umum di Universitas Brawijaya, Siapkan Mahasiswa Hadapi Tantangan Dunia Kerja
1 jam yang lalu
Program Mudik Bersama,...
Program Mudik Bersama, Grup MIND ID Berangkatkan 2.400 Pemudik
2 jam yang lalu
Penertiban 3,5 Juta...
Penertiban 3,5 Juta Hektare Lahan Sawit di Kawasan Hutan Bisa Gerus Penerimaan Negara
2 jam yang lalu
Infografis
PWNU DIY Usul Aturan...
PWNU DIY Usul Aturan Larangan Anak di Bawah 16 Tahun Pakai Medsos
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved