Dua Faktor Ini Jadi Penyebab Kurs Rupiah Terus Menguat

Senin, 13 April 2020 - 13:54 WIB
loading...
Dua Faktor Ini Jadi...
Tren positif nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan awal pekan hari ini, menurut ekonom disebabkan oleh dua faktor. Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Tren positif nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan awal pekan hari ini, menurut ekonom disebabkan oleh dua faktor. Kurs rupiah sendiri hingga sesi siang masih kokoh di kisaran level Rp15.800 per USD.

Lebih lanjut, Ekonom Core Piter Abdullah menerangkan ada dua faktor yang menyebabkan rupiah menguat. Salah satunya sentimen pasar global masih negatif, namun beberapa investor masih cukup memiliki appetite untuk berspekulasi mencari keuntungan dari gejolak harga di pasar saham.

"Dengan demikian setidaknya tidak lagi terjadi aliran modal keluar yang menekan pelemahan rupiah," ujar Piter saat dihubungi SINDOnews di Jakarta, Senin (13/4/2020).

Dia menambahkan, Bank Indonesia (BI) dengan tambahan cadangan devisa (Cadev) dari penerbitan surat utang global pemerintah, serta adanya fasilitas repoline USD 60 miliar dari The Fed memiliki cukup konfidence untuk secara berani melakukan intervensi dipasar valas.

"Kedua faktor ini menurut saya significant mendorong penguatan rupiah," jelasnya.

Sebagai informasi data Yahoo Finance menunjukkan rupiah kokoh pada level Rp15.775/USD. Raihan tersebut jauh lebih tinggi dari sebelumnya dengan pergerakan Rp15.775-Rp15.800/USD.

Posisi rupiah melihat data Bloomberg, pada perdagangan spot exchange memperlihatkan tren positif, meski staganan di Rp15.800/USD dibandingkan sebelumnya pada posisi yang sama. Rupiah hari ini bergerak di kisaran Rp15.794-Rp15.812/USD.

Berdasarkan data SINDOnews bersumber dari Limas menunjukkan rupiah pada sesi perdagangan siang bangkit untuk memberikan perlawanan. Dimana terlihat kurs rupiah awal pekan ini bertengger di Rp15.812/USD.
(ant)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1422 seconds (0.1#10.140)