Menakar Mana Lebih Efektif, PPKM Darurat Diperpanjang atau Lockdown?

Senin, 19 Juli 2021 - 11:23 WIB
loading...
Menakar Mana Lebih Efektif,...
Ekonom menerangkan, Perpanjangan PPKM Darurat perlu dilakukan dengan syarat ketika PPKM Darurat di wilayah Jawa-Bali akan berakhir esok hari (20/7). Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Kebijakan pemerintah dalam memberlakukan PPKM Darurat di wilayah Jawa-Bali akan berakhir esok hari (20/7). Namun, di tengah lonjakan kasus Covid-19 yang masih tinggi, pemerintah tengah mempertimbangkan akankah PPKM Darurat diperpanjang atau tidak.

Terkait hal tersebut, Ekonom dan Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios), Bhima Yudhistira menilai perpanjangan PPKM Darurat sebaiknya dilakukan. Namun ia menekankan dalam perpanjangan kebijakan tersebut harus diimbangi dengan penambangan perlindungan sosial kepada masyarakat yang terkena imbas dari pembatasan mobilitas tersebut.

“Perpanjangan PPKM Darurat perlu dilakukan dengan syarat secara paralel perlindungan sosial ditambah signifikan,” kata Bhima saat dihubungi MNC Portal Indonesia, Senin (19/7/2021).



Namun, terlepas dari itu, guna menekan angka kasus Covid-19 di Tanah Air, Ekonom muda ini masih mengedepankan saran agar pemerintah bisa melakukan lockdown atau karantina wilayah di Jawa. Menurutnya, hal itu akan jauh memberikan perubahan baik secara signifikan dibandingkan dengan perpanjangan PPKM Darurat.

“Saran di awal adalah lakukan lockdown atau karantina wilayah di Jawa khususnya berdasar pada UU Kekarantinaan Kesehatan 2018. Lockdown akan jauh lebih efektif menurunkan penularan dan menurunkan mobilitas penduduk. Tentu Pemerintah Pusat dalam konteks lockdown menjamin kebutuhan pokok warganya,” ujar dia Bhima.



Lanjutnya, dengan penerapan lockdown selain akan mempercepat menurunkan penularan virus Covid-19 ditambah dengan virus varian baru, Bhima mengatakan kebijakan itu akan mempercepat pertumbuhan ekonomi negara.

“Sementara PPKM Darurat kan tidak ada jaminan kebutuhan pokok. Itu yang membedakan kenapa lockdown lebih efektif. Ketika ekonomi dilonggarkan, negara yang sukses lockdown cenderung tumbuh lebih tinggi PDB nya,” tandas dia.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Jokowi: Kita Wajib Bersyukur...
Jokowi: Kita Wajib Bersyukur Pandemi Terkendali Tanpa Lockdown
Pandemi Mulai Terkendali,...
Pandemi Mulai Terkendali, Menko Airlangga Beberkan Bukti Ekonomi Indonesia Perkasa
Cerita Pengalaman Tangani...
Cerita Pengalaman Tangani Pandemi, Jokowi Sampai Semedi 3 Hari
China Gencar Berburu...
China Gencar Berburu Minyak, Harga Minyak Dunia Bisa Balik USD100 per Barel
Harga Minyak Dunia Jadi...
Harga Minyak Dunia Jadi Korban Keganasan Covid di China
Harga Minyak Dunia Ambruk,...
Harga Minyak Dunia Ambruk, Brent dan WTI Tinggalkan USD100 per Barel
China Lockdown Lagi,...
China Lockdown Lagi, Harga Minyak Dunia Terkoreksi
Pandemi Makin Terkendali,...
Pandemi Makin Terkendali, Perekonomian DKI Jakarta Mulai Menggeliat
Pangan hingga Pengentasan...
Pangan hingga Pengentasan Kemiskinan Ekstrem Jadi Arahan Menko Airlangga ke Pejabat Kepala Daerah
Rekomendasi
Penjualan Motor Maret...
Penjualan Motor Maret 2025 Anjlok! Target 6,5 Juta Unit Tidak Tercapai?
10 Merek Mobil Terlaris...
10 Merek Mobil Terlaris Maret 2024: Toyota Tetap Nomor 1, BYD Menyeruak!
Ekspresi Kocak Pemain...
Ekspresi Kocak Pemain Aston Villa dan PSG saat Musik Liga Champions Tertukar Jadi Liga Europa
Berita Terkini
Begini Nasib Jalan Trans...
Begini Nasib Jalan Trans Papua, 4 Wilayah Pemekaran Jadi Fokus Pembangunan
38 menit yang lalu
Harga Emas Antam Menggila...
Harga Emas Antam Menggila Tembus Rp1.916.000 per Gram, Level Tertinggi Sepanjang Masa
1 jam yang lalu
10 Negara dengan Tarif...
10 Negara dengan Tarif Listrik Termahal di Dunia
1 jam yang lalu
IHSG Terus Menanjak...
IHSG Terus Menanjak Naik, Pagi Ini Dibuka Sentuh 6.452
2 jam yang lalu
Ekspansi Kedai Kopi...
Ekspansi Kedai Kopi RI Tembus Pasar Australia
2 jam yang lalu
Lonjakan Harga Emas...
Lonjakan Harga Emas Belum Selesai! Diprediksi Sentuh Rp2 Juta per Gram
3 jam yang lalu
Infografis
Lebih Dulu Ayam atau...
Lebih Dulu Ayam atau Telur? Berikut Jawaban Ilmiahnya
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved