PUPR: Progres Rusun Pasar Jumat Capai 88,12%

Minggu, 31 Mei 2020 - 19:34 WIB
loading...
PUPR: Progres Rusun...
Progres pembangunan rusun Pasar Jumat telah mencapai 88,12%. Foto/Dok.Kementerian PUPR
A A A
JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan progress pembangunan rumah susun tingkat tinggi Pasar Jumat, kini telah mencapai 88,12%. Rumah susun ini tidak hanya untuk masyarakat berpenghasilan rendah atau MBR, tapi juga menyasar mahasiswa, pelajar, santri, dan pekerja, termasuk para Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI dan Polri.

"Diharapkan dengan penyediaan hunian yang layak berupa rusun dapat memberikan kontribusi nyata bagi produktivitas masyarakat dalam bekerja, sekaligus sebagai persiapan menghadapi new normal," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu (31/5/2020).

Ia berharap, konsep hunian terintegrasi ini dapat lebih banyak dikembangkan di kota-kota besar lainnya di Indonesia, sehingga dapat menurunkan angka backlog pemilikan dan penghunian rumah sekaligus meningkatkan kualitas hunian yang layak.

Rusun Pasar Jumat berdiri di atas lahan seluas 5.300 meter persegi, berada di Komplek Perumahan Kementerian PUPR yang tidak jauh dari Stasiun moda transportasi berbasis rel Mass Rapid Transit (MRT) atau Moda Raya Terpadu di Lebak Bulus, Jakarta. Sektor Perhotelan dan Restoran Berusaha Bangkit di Tengah Covid

Kehadiran Rusun berbasis Transit Oriented Development (TOD) yang lokasinya dekat dengan transportasi publik diharapkan memberikan nilai efisiensi tinggi bagi masyarakat perkotaan, khususnya para ASN.

Luas bangunan utama Rusun Pasar Jumat sekitar 2.800 meter persegi terdiri dari 18 lantai yakni 16 lantai untuk hunian sebanyak 460 unit dan 2 lantai untuk fasilitas bermain anak dan fasilitas umum yang berada di lantai 1 dan 2.

Untuk menambah kenyamanan penghuni, setiap unit pada Rusun Pasar Jumat didesain dengan tipe 36 yang dilengkapi dengan fasilitas 1 kamar utama, 1 kamar anak, ruang tamu, kamar mandi shower dan toilet duduk, dan ruang jemur pakaian dengan daya listrik 2.200 KWh.

Pembangunan Pasar Jumat menerapkan sistem teknologi beton ringan precast lantai dan dinding. Untuk precast pada lantai menggunakan Hollow Core Slab (HCS) dan untuk precast pada dinding menggunakan Lightweight Cement Wall (LCW) sebagai wujud kemajuan teknologi konstruksi di Indonesia.

LCW merupakan salah satu inovasi material beton ringan dan sangat efisien dari sisi waktu kerja dengan kualitas kedap suara, tahan api, dan tes beban yang cukup banyak. Sementara HCS sebagai salah satu terobosan dalam konstruksi lantai beton untuk bangunan bertingkat yang menggunakan sistem prategang dimana kabel ditarik terlebih dahulu pada suatu dudukan khusus yang telah disiapkan dan kemudian dilakukan pengecoran.

Sebelumnya, Kementerian PUPR melalui Ditjen Perumahan telah menyelesaikan pembangunan Rusunawa Pasar Rumput dengan 25 lantai sebanyak tiga tower. Rusunawa ini menggunakan konsep mixed use atau penggunaan campuran antara hunian, komersial, dan pasar. Untuk bagian bawah Rusunawa dimanfaatkan sebagai pasar, sedangkan di bagian atas dibangun unit hunian tempat tinggal beserta prasarana pendidikan untuk anak-anak.

Rusunawa Pasar Rumput dibangun sejak tahun 2016 memiliki jumlah unit hunian sebanyak 1.984 unit dan 1.314 kios. Lokasi Rusunawa tidak jauh dari Terminal Manggarai yang juga bertujuan untuk mengintegrasikan hunian layak dengan transportasi publik.
(bon)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Dana PU di APBN Diblokir,...
Dana PU di APBN Diblokir, Pembangunan IKN Terancam Mangkrak?
Gagal Dibangun, 2 Proyek...
Gagal Dibangun, 2 Proyek Tol Warisan Jokowi Bakal Dilelang Ulang
Hashim Beri Sinyal Kuat...
Hashim Beri Sinyal Kuat Fahri Hamzah Jadi Menteri Perumahan Era Prabowo
Menilik Peran Pertamina...
Menilik Peran Pertamina Patra Niaga dalam Proyek Strategis Nasional Alumina Refinery
Bakal jadi PSN, GBK...
Bakal jadi PSN, GBK Jajaki Terowongan Bawah Tanah dari Stadion ke Stasiun MRT
Pertamina Patra Niaga...
Pertamina Patra Niaga bersama Kejaksaan RI Kawal Penyelesaian Proyek Strategis Nasional di Bima dan Kupang
170 Proyek Strategis...
170 Proyek Strategis Nasional Sudah Rampung, Investasinya Tembus Rp1.299 Triliun
Jokowi Instruksikan...
Jokowi Instruksikan Sandiaga Uno Sukseskan Proyek Strategis Nasional
Pertamina Patra Niaga...
Pertamina Patra Niaga Komitmen Rampungkan Proyek Strategis Nasional Tanki BBM dan LPG di Indonesia Timur
Rekomendasi
Doa Krisdayanti untuk...
Doa Krisdayanti untuk Titiek Puspa: Semoga Dilapangkan Kuburnya
Hamas Sudah Muak dengan...
Hamas Sudah Muak dengan Kecaman dan Kutukan yang Malu-malu dari Negara Muslim dan Arab terhadap Genosida di Gaza
Dua Pelaku Begal Anggota...
Dua Pelaku Begal Anggota Polres Metro Bekasi Ditangkap
Berita Terkini
Didukung BNI Xpora,...
Didukung BNI Xpora, Produsen Permen Jahe Asal Jateng Tembus Pasar Ekspor
23 menit yang lalu
Perlunya Deregulasi...
Perlunya Deregulasi Aturan IHT demi Wujudkan Indonesia Incorporated
31 menit yang lalu
Lahan Sikam Salurkan...
Lahan Sikam Salurkan Pendanaan Rp257,89 Miliar kepada 3.591 Borrower
1 jam yang lalu
Soal Hapus Kuota Impor,...
Soal Hapus Kuota Impor, Pemerintah Disarankan Tetap Selektif
1 jam yang lalu
Dirut MNC Kapital Ungkap...
Dirut MNC Kapital Ungkap Rencana Besar Layanan Ekosistem Digital untuk MODENA
1 jam yang lalu
Mahakarya SIG, YIA Jadi...
Mahakarya SIG, YIA Jadi Salah Satu Bandara Tersibuk Lebaran 2025
1 jam yang lalu
Infografis
Rusia: Serangan Natal...
Rusia: Serangan Natal ke Ukraina Sukses Capai Tujuan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved