Sandiaga Kunker di Kaki Gunung Semeru, Bermalam hingga Dimintai Bantuan Beli Karpet Masjid
loading...
Sandiaga Uno melakukan kunjungan kerja di Desa Ranupane, Lumajang, Jawa Timur.
A
A
A
JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno melakukan kunjungan kerja ke Desa Ranupane, Lumajang, Jawa Timur. Sandi pun menyempatkan bermalam di desa yang masuk nominasi 50 besar desa terbaik se-Indonesia.
Menurut Sandi, pemandangan lahan terasiring pertanian dengan latar belakang Gunung Semeru diakui Sandi sangat memanjakan mata. "Saya nginap di sini merasakan sensasi malam yang sangat dingin sampai 11 derajat celcius. Saya bangga datang ke sini. Saya melihat Ranupane punya potensi luar biasa untuk berkembang," kata dia seperti dikutip dari pernyataannya Senin, (19/9/2021).
Dalam kunjungan tersebut, ada momen menarik terjadi kala seorang pengurus masjid meminta karpet baru Sandiaga Uno. Pengurus Masjid Al Barokah Yudi bercerita ke Sandiaga Uno ihwal merukunan beragama dan toleransi di desanya yang sangat tinggi.
Dia juga menjelaskan, Masjid Al Barokah dipakai sebagai pusat berkegiatan di desanya. "Karena ini menjadi masjid utama maka kegiatan masyarakat banyak dilaksanakan di sini," ujar Yudi.
Lebih lanjut, Yudi menyampaikan masjidnya juga kerap dipakai oleh para pandaki Gunung Semeru. Kendati begitu, kata Yudi, masjid yang sudah berdiri sejak puluhan tahun lalu tersebut memiliki karpet usang lantaran keterbatasan keuangan. "Untuk itu, pengurus meminta bantuan kepada mas Menteri untuk sarana prasarana, khususnya karpet," ucap dia.
Mendengar informasi Yudi, Sandiaga Uno mengatakan akan segera memproses permintaan tersebut. Sandiaga langsung meminta staf Kemenparekraf agar membawakan karpet baru untuk Masjid Al Barokah.
"Kalau begitu akan langsung saya perintahkan diganti karpetnya dengan karpet baru," kata Sandiaga Uno. "Semoga dapat bermanfaat karpetnya, dan menjadi berkah bagi masyarakat serta para pendaki yang salat di masjid ini," tutur Sandiaga.
Menurut Sandi, pemandangan lahan terasiring pertanian dengan latar belakang Gunung Semeru diakui Sandi sangat memanjakan mata. "Saya nginap di sini merasakan sensasi malam yang sangat dingin sampai 11 derajat celcius. Saya bangga datang ke sini. Saya melihat Ranupane punya potensi luar biasa untuk berkembang," kata dia seperti dikutip dari pernyataannya Senin, (19/9/2021).
Dalam kunjungan tersebut, ada momen menarik terjadi kala seorang pengurus masjid meminta karpet baru Sandiaga Uno. Pengurus Masjid Al Barokah Yudi bercerita ke Sandiaga Uno ihwal merukunan beragama dan toleransi di desanya yang sangat tinggi.
Dia juga menjelaskan, Masjid Al Barokah dipakai sebagai pusat berkegiatan di desanya. "Karena ini menjadi masjid utama maka kegiatan masyarakat banyak dilaksanakan di sini," ujar Yudi.
Lebih lanjut, Yudi menyampaikan masjidnya juga kerap dipakai oleh para pandaki Gunung Semeru. Kendati begitu, kata Yudi, masjid yang sudah berdiri sejak puluhan tahun lalu tersebut memiliki karpet usang lantaran keterbatasan keuangan. "Untuk itu, pengurus meminta bantuan kepada mas Menteri untuk sarana prasarana, khususnya karpet," ucap dia.
Mendengar informasi Yudi, Sandiaga Uno mengatakan akan segera memproses permintaan tersebut. Sandiaga langsung meminta staf Kemenparekraf agar membawakan karpet baru untuk Masjid Al Barokah.
"Kalau begitu akan langsung saya perintahkan diganti karpetnya dengan karpet baru," kata Sandiaga Uno. "Semoga dapat bermanfaat karpetnya, dan menjadi berkah bagi masyarakat serta para pendaki yang salat di masjid ini," tutur Sandiaga.
(nng)
Explore More