Luhut Wacanakan PeduliLindungi Jadi Alat Pembayaran Digital

Jum'at, 24 September 2021 - 16:09 WIB
loading...
Luhut Wacanakan PeduliLindungi...
Fungsi aplikasi PeduliLindungi rencananya akan diperluas menjadi alat pembayaran digital. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Koordinator PPKM Luhut Binsar Pandjaitan mewacanakan akan mengolaborasikan sistem pembayaran digital dalam aplikasi PeduliLindungi . Luhut mengaku hal tersebut terbukti mampu mendorong penciptaan produk premium seperti pembayaran QRIS.

“Kita akan coba masukkan ke PeduliLindungi, sistem pembayaran melalui QRIS. Ini sekarang sudah melebar dan nanti kita coba masukkan ke digital. Kita tunjukkan ke dunia bahwa Indonesia yang lebih baik, Indonesia baru yang menatap hari esok lebih baik," kata Luhut melalui pernyataan virtual, dikutip Jumat (24/9/2021).



Selain itu, Luhut juga menilai bahwa program Bangga Buatan Indonesia dan rangkaian Karya Kreatif Indonesia juga bisa memanfaatkan aplikasi PeduliLindungi.

“Nanti berbagai produk premium itu bisa juga ditawarkan melalui aplikasi PeduliLindungi yang saat ini sering digunakan masyarakat dalam berbagai aktivitas. Poduk premium kuncinya ada pada kualitas produk yang konsisten dan sesuai standar yang tinggi, di samping pada kuantitas yang diperhatikan,” paparnya.



Menurutnya, langkah itu berperan bagi UMKM untuk naik kelas dan Luhut meminta stakeholder terkait, termasuk Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia untuk mampu memberikan pelatihan dan pembinaan terkait kontrol kualitas produk UMKM.

“PeduliLindungi pun terus mengalami peningkatan sistem agar lebih baik saat dipakai oleh masyakarat. Tapi ingat, kualitas ini sangat penting. Jangan kita menjual barang yang tidak bagus,” imbuhnya.
(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
BRI Dorong UMKM Kota...
BRI Dorong UMKM Kota Depok Naik Kelas Lewat Program Klasterku, Pelaku Usaha Beri Apresiasi
Tanaman Hias yang Mengubah...
Tanaman Hias yang Mengubah Hidup Sueb di Tajurhalang Bogor
Peruri Libatkan UMKM...
Peruri Libatkan UMKM Binaan dalam Kemeriahan Sparkling Ramadan
Mitra LPDB Tak Perlu...
Mitra LPDB Tak Perlu Cemas Terhadap Koperasi Desa Merah Putih, Potensinya Besar
Februari 2025, Bank...
Februari 2025, Bank Mandiri Salurkan KUR Rp9,01 Triliun ke 77.500 UMKM
Kemendag: Ekonomi Kreatif...
Kemendag: Ekonomi Kreatif Punya Potensi Besar untuk Ekspor
Klaster Erwela: Merajut...
Klaster Erwela: Merajut Asa dan Prestasi Bersama BRI
Sampoerna Ciptakan Pasar...
Sampoerna Ciptakan Pasar dan Bantu UMKM Tumbuh Lewat Platform Digital
Prabowo Perintahkan...
Prabowo Perintahkan Pangkas Aturan Penghambat Investasi, Luhut Bentuk Tim Khusus
Rekomendasi
Profil Matthew Baker,...
Profil Matthew Baker, Bek Andalan Timnas Indonesia U-17 yang Tolak Panggilan Timnas Australia U-17
4 Negara Mayoritas Islam...
4 Negara Mayoritas Islam Rayakan Lebaran dalam Kondisi Berperang, dari Palestina hingga Suriah
ChatGPT Tambah 1 Juta...
ChatGPT Tambah 1 Juta Pengguna Baru dalam Satu Jam setelah Tren Studio Ghibli
Berita Terkini
Pembangunan Perumahan...
Pembangunan Perumahan di RI Disebut Tak Sinkron dengan Layanan Transportasi
3 jam yang lalu
Perluasan Jaringan Penerbangan...
Perluasan Jaringan Penerbangan GIAA-Japan Airlines Diresmikan
4 jam yang lalu
Turun Tipis, Harga Emas...
Turun Tipis, Harga Emas Hari Ini Rp1.819.000 per Gram
6 jam yang lalu
Menuju Industri Baja...
Menuju Industri Baja yang Hijau dan Kompetitif, GRP Tegaskan Komitmen Transformasi
6 jam yang lalu
Digempur Sanksi Barat,...
Digempur Sanksi Barat, Rusia Malah Cetak 15 Miliarder Baru
7 jam yang lalu
10 Orang Terkaya China...
10 Orang Terkaya China 2025, Founder TikTok Jadi Nomor 1
8 jam yang lalu
Infografis
Alasan Ramalan dalam...
Alasan Ramalan dalam Serial The Simpsons Selalu Jadi Kenyataan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved