Menantu Wapres Ma'ruf Amin Masuk Kepengurusan Kadin, Ini Harapannya

Senin, 25 Oktober 2021 - 06:01 WIB
loading...
Menantu Wapres Maruf...
Anggota Komisi VI DPR RI yang juga anggota Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia Muhammad Rapsel Ali. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia pada pekan lalu resmi memperkenalkan jajaran pengurus untuk masa bakti 2021-2026. Kepengurusan Kadin di bawah komando Arsjad Rasjid menetapkan agenda besar yang terfokus pada pemulihan kesehatan dan ekonomi.

Di tengah usaha Indonesia untuk bangkit dari pandemi Covid-19 dan mendorong pemulihan ekonomi, Kadin sebagai organisasi pengusaha Indonesia yang bergerak di bidang perekonomian diharapkan bisa menjadi lokomotif.

Anggota Komisi VI DPR RI yang juga didaulat menjadi anggota Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia Muhammad Rapsel Ali menyatakan, hal tersebut tentu bukan pekerjaan yang mudah. Namun, menantu Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin itu meyakini Kadin akan mampu menjalankan perannya dengan baik.

"Soliditas dan komunikasi yang baik akan menjadi salah satu kunci bagi Kadin Indonesia dalam menghadapi segala macam tantangan ke depan," ungkap Rapsel, dikutip Senin (25/10/2021).



Politikus asal Sulawesi Selatan (Sulsel) itu berharap Kadin akan terus berperan dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi dengan mendorong kepentingan para pelaku usaha, terutama sektor UMKM dan ekonomi kreatif. Khusus UMKM, kata Rapsel, mereka harus terus diarahkan agar bisa naik kelas dan menjadi pemasok di pasar global.

Mantan Ketua Gabungan Perusahaan Konstruksi Nasional Indonesia (Gapeksindo) Sulsel itu juga berharap Kadin bisa memperkuat potensi ekonomi daerah. Tujuannya agar tercipta pengusaha dan lapangan pekerjaan baru. “Tak kalah penting adalah bagaimana mendorong mereka bertransformasi menjadi digital,” tutur pria kelahiran 6 Mei 1971.

Lebih lanjut, Rapsel menilai kepengurusan Kadin Indonesia saat ini akan menjadi salah satu yang sangat menentukan dalam langkah menuju Indonesia Emas 2045, terutama dalam menyiapkan bibit-bibit unggul yang nantinya akan berperan besar ketika Indonesia genap berusia 100 tahun.

“Kita tentu sangat mengharapkan generasi dan pengusaha yang cerdas yang produktif, inovatif, berkarakter kuat, serta berperadaban unggul bisa kita siapkan melalui Kadin Indonesia,” tandas Ketua Mandalika Racing Team Indonesia (MRTI).

Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid menegaskan bahwa Kadin secara konsisten akan terus menjalin komunikasi dengan pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan serta menjalin kerjasama strategis untuk memajukan perekonomian nasional. "Kami berharap seluruh pengurus bisa turut menjadikan Kadin sebagai rumah kita bersama, Kadin yang inklusif dan kolaboratif," jelasnya.



Dia pun mengharapkan agar seluruh pengurus bisa bekerja sama, saling bahu membahu, melaksanakan kebijakan juga program organisasi dengan penuh rasa tanggung jawab untuk kemajuan perekonomian bangsa.

Kepengurusan Kadin saat ini mengemban agenda besar yang terfokus pada pemulihan kesehatan dan ekonomi. Menurut Arsjad, Kadin akan menjadi mitra pemerintah dalam transformasi sektor kesehatan, mendorong inovasi dan kerjasama pemerintah-swasta terutama dalam penanganan Covid-19, hingga peningkatan kuantitas dan kualitas layanan kesehatan seperti keterlibatan Kadin dalam percepatan vaksinasi guna mencapai kekebalan kelompok.

Di sektor ekonomi, Arsjad menjelaskan, Kadin mendorong percepatan implementasi industri digital 4.0 melalui pemberdayaan perusahaan digital dan mensinergikannya dengan industri serta bisnis lainnya.

Kadin juga akan mendorong pengembangan usaha berorientasi ekspor dan penetrasi pasar baru, serta mendorong implementasi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) sebagai sentra pertumbuhan baru.
(ind)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1045 seconds (0.1#10.140)