Cermati Saham Pilihan Ini, IHSG Diproyeksi Masih di Area Konsolidasi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) diproyeksikan masih akan bergerak di area konsolidasi dengan fluktuasi yang tidak terlalu signifikan. Analis menilai IHSG semestinya mampu menembus sejumlah level baik support atau resisten terdekatnya agar tren pergerakannya dapat diketahui.
"Kalau melihat kondisi seperti ini (penutupan sebelumnya), maka memang sangat besar kemungkinan dia harus menerobos dulu resistennya di 6.680. Kalau tidak, maka IHSG akan terus bergerak konsolidasi," kata CEO & Founder ARA Hunter, Hendra Martono, dalam 2nd Session Closing.
Sementara itu, riset MNC Sekuritas memaparkan bahwa secara teknikal IHSG memiliki support terdekat di level 6.509. Apabila tembus, maka dimungkinkan bakal bergerak menuju area 6.457.
Koreksi pada Senin (1/11) sebesar -0,58% di level 6.552, masih menjadi area sideways. Jika pergerakan indeks menguat, maka perlu diperhatikan level psikologisnya di 6.600 dan resisten terdekatnya di 6.680.
"Apabila tidak kembali terkoreksi ke bawah level support, maka IHSG berpeluang bergerak menguat untuk menguji resisten. Sebaliknya, jika break support, maka IHSG bisa menuju ke 6.457," tulis analis MNC Sekuritas dalam risetnya.
Mencermati pasar yang masih bergerak sideways, Hendra merekomendasikan investor untuk melakukan investasi jangka pendek. "Saya sarankan trading saja jika kondisi masih seperti ini," pungkasnya.
Seperti diketahui, IHSG ditutup turun -38,4 poin (-0,58%) di 6.552,889 pada hari kemarin (1/11).Berikut rekomendasi saham pilihan dari PT Mandiri Sekuritas untuk perdagangan Selasa (2/11/2021):
Trend Trade (Max 30 hari):
1. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) - BUY on Break out
"Kalau melihat kondisi seperti ini (penutupan sebelumnya), maka memang sangat besar kemungkinan dia harus menerobos dulu resistennya di 6.680. Kalau tidak, maka IHSG akan terus bergerak konsolidasi," kata CEO & Founder ARA Hunter, Hendra Martono, dalam 2nd Session Closing.
Sementara itu, riset MNC Sekuritas memaparkan bahwa secara teknikal IHSG memiliki support terdekat di level 6.509. Apabila tembus, maka dimungkinkan bakal bergerak menuju area 6.457.
Koreksi pada Senin (1/11) sebesar -0,58% di level 6.552, masih menjadi area sideways. Jika pergerakan indeks menguat, maka perlu diperhatikan level psikologisnya di 6.600 dan resisten terdekatnya di 6.680.
"Apabila tidak kembali terkoreksi ke bawah level support, maka IHSG berpeluang bergerak menguat untuk menguji resisten. Sebaliknya, jika break support, maka IHSG bisa menuju ke 6.457," tulis analis MNC Sekuritas dalam risetnya.
Mencermati pasar yang masih bergerak sideways, Hendra merekomendasikan investor untuk melakukan investasi jangka pendek. "Saya sarankan trading saja jika kondisi masih seperti ini," pungkasnya.
Seperti diketahui, IHSG ditutup turun -38,4 poin (-0,58%) di 6.552,889 pada hari kemarin (1/11).Berikut rekomendasi saham pilihan dari PT Mandiri Sekuritas untuk perdagangan Selasa (2/11/2021):
Trend Trade (Max 30 hari):
1. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) - BUY on Break out