Rebranding, Layanan Kargo Udara Ini Tegaskan Konsisten

Rabu, 24 November 2021 - 21:20 WIB
loading...
Rebranding, Layanan Kargo Udara Ini Tegaskan Konsisten
Perusahaan layanan kargo udara Tri MG Airlines secara resmi mengubah merek dagang (rebranding) menjadi Asia Cargo Airlines dan menegaskan konsistensi memenuhi kebutuhan transportasi barang di Indonesia. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Perusahaan layanan kargo udara Tri MG Airlines secara resmi mengubah merek dagang ( rebranding ) menjadi Asia Cargo Airlines. Group CEO Marco Isaak mengatakan, perusahaan turut mengambil peran dalam memenuhi kebutuhan transportasi barang di Indonesia.

Sejak 2015, perusahaan melayani pengiriman kebutuhan logistik dari Sabang hingga Merauke utamanya di daerah kurang terjangkau seperti pedalaman Papua.



Marco menyebut, pihaknya saat ini sudah menyediakan penerbangan kargo rutin ke berbagai wilayah di Indonesia dan luar negeri di antaranya Singapura, Malaysia, Vietnam, Filipina, Thailand, Hong Kong, dan Australia.

"Layanan ini sudah dinikmati berbagai pemangku kepentingan mulai dari pemerintah, maskapai penerbangan, perusahaan kurir logistik seperti DHL Express dan JNE Indonesia, hingga perusahaan manufaktur,” ujar Marco Isaak kepada SINDOnews.com disela-sela gatering Asia Cargo Airlines di Ritz Carlton Jakarta.

Marco mengungkapkanM bahwa Asia Cargo Airlines turut mengambil peran menghubungkan yang tak terhubung. Sejak 2015, perusahaan melayani pengiriman kebutuhan logistik di daerah kurang terjangkau seperti pedalaman Papua yang tak terjangkau perusahaan lain.

“Perusahaan tidak hanya mengangkut barang-barang mewah, layanan kargo ke Papua ini turut membawa setidaknya 15 ton kebutuhan pokok sehari-hari dan bahan bangunan penduduk. Penerbangan rute unik tersebut juga turut melayani beberapa perusahaan seperti PT. Bulog dan PT. Freeport Indonesia,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Republik Indonesia Bambang Soesatyo yang hadir dalam kesempatan tersebut menyebutkan, rebranding menjadi bagian penting dari strategi bisnis untuk menegaskan identitas dan citra perusahaan, yang juga lazim dilakukan dalam dunia bisnis.

Bamsoet sapaan akrabnya mengatakan, bahwa Asia Cargo Airlines dapat turut berkontribusi memulihkan perekonomian Indonesia setelah terpukul oleh pandemi Covid-19. Dalam hal ini dapat membantu kebutuhan pemenuhan pengiriman logistik Indonesia karena Indonesia merupakan negara kepulauan yang terpisah sehingga dibutuhkan kerjasama swasta.

“Kita memiliki 17.500 pulau yang terpisah dari lautan sehingga memerlukan angkutan yang efisien dan murah. Menurut saya semakin banyak kompetisi maka akan menimbulkan kemanfaatan bagi rakyat dengan tarif yang jauh lebih murah dan masyarakat di pedalaman terutama Papua bisa terlayani,” tuturnya.



Bamsoet pun berharap peran perusahaan dapat membantu menurunkan harga pengiriman ke daerah pelosok menjadi lebih murah, salah satunya upaya pemecahan persoalan logistik di Papua yang selama ini sangat mahal.

“Pemerintah sudah berupaya keras untuk menyamakan satu harga dengan Jawa dengan pulau lain dengan Papua. Tapi tampaknya sangat berat sehingga dibutuhkan peran swasta untuk terlibat aktif dalam memperpendek jarak khususnya kebutuhan pokok barang dan lainnya,” ungkapnya.

Sebagai informasi, selain pelayanan penerbangan reguler, Asia Cargo Airlines Melayani jasa carter eksekutif untuk perjalanan eksklusif. Perusahaan menyediakan unit pesawat, kru, serta jasa pemeliharaan pesawat.
(akr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2386 seconds (0.1#10.140)