Kerugian Sektor Perhotelan Tercatat Rp70 Triliun Imbas Pandemi

Minggu, 07 Juni 2020 - 19:11 WIB
loading...
Kerugian Sektor Perhotelan...
Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mencatat pandemi Covid-19 telah menyebabkan lebih dari 2.000 hotel dan 8.000 restoran tutup. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mencatat pariwisata dan perhotelan merupakan sektor yang paling terpukul akibat adanya pandemi Covid-19. Ketua Umum Apindo Hariyadi Sukamdani mengatakan, pandemi ini telah menyebabkan lebih dari 2.000 hotel dan 8.000 restoran tutup.

( )

Adapun penutupan tersebut, potensi hilang pendapatan selama Januari hingga April 2020 sebesar Rp 70 triliun, di mana untuk sektor hotel sekitar Rp30 triliun dan restoran Rp40 triliun.

"Akibat pandemi Covid-19, potensi devisa yang hilang dari sektor perhotelan dan pariwisata selama Januari hingga April 2020 sebesar USD4 miliar,” kata Ketua Umum Apindo Hariyadi B Sukamdani dalam acara diskusi yang digelar Center for Indonesia Policy Studies (CIPS) di Jakarta.

Dia merinci untuk kerugian maskapai penerbangan mencapai USD812 juta, dan kerugian operator tur atau perjalanan Rp4 triliun. Sedangkan untuk pekerja sektor pariwisata, sebanyak 90% telah dirumahkan atau unpaid leave.

"Karena ada jumlah pekerja sektor pariwisata mencapai sekitar 13 juta orang," ungkapnya.

Hariyadi juga menilai, stimulus ekonomi yang saat ini telah disiapkan pemerintah tidak cukup kuat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi ke depan, di mana mayoritasnya untuk insentif pajak dan BUMN. Sedangkan untuk sektoral, misalnya pariwisata hanya Rp3,8 triliun.

“Sektor pariwisata ini sebetulnya yang paling terdampak, tetapi insentifnya Rp3,8 triliun dan ini larinya ke diskon tiket pesawat ke destinasi wisata dan insentif pajak atau restoran yang lebih ke Pemerintah Daerah,” pungkasnya.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Prabowo Ingin Kuota...
Prabowo Ingin Kuota Impor Tak Diskriminatif dan Hanya Untungkan Segelintir Orang
Trump Kenakan Tarif...
Trump Kenakan Tarif Impor 32% untuk Barang RI, Pengusaha Cemas
Respons Pengusaha Soal...
Respons Pengusaha Soal THR Ormas: Minta Boleh, Tapi Jangan Maksa
Sistem Coretax Dikeluhkan...
Sistem Coretax Dikeluhkan Pengusaha: Usul Masa Transisi hingga 2026
Keluh Kesah Pengusaha...
Keluh Kesah Pengusaha usai Prabowo Ingin Hemat Anggaran Rp306 Triliun
Minuman Berpemanis Bakal...
Minuman Berpemanis Bakal Kena Cukai, Apindo: Kaji Dulu, Jangan Terburu-buru
Sikap Pengusaha Soal...
Sikap Pengusaha Soal Usia Pensiun Naik Jadi 59 Tahun, Rekrutmen Baru Lebih Selektif
Artotel Group dan Winner...
Artotel Group dan Winner Group Kerja Sama Garap Tiga Proyek Hotel Baru di Batam
Mendorong Digitalisasi...
Mendorong Digitalisasi Hotel dengan Paket Smart Infrastructure
Rekomendasi
Kejagung: Djuyamto Sempat...
Kejagung: Djuyamto Sempat Titip Tas Berisi HP dan Uang Dolar ke Satpam Pengadilan
Putri Anne Ungkap Pernikahannya...
Putri Anne Ungkap Pernikahannya dengan Arya Saloka Sempat Tak Direstui Keluarga
Emir Qatar Tiba di Moskow,...
Emir Qatar Tiba di Moskow, Bertemu Putin Bahas Ukraina dan Timur Tengah
Berita Terkini
Hingga Akhir Maret 2025,...
Hingga Akhir Maret 2025, MUF Catatkan Pembiayaan Baru Rp5,7 Triliun
1 jam yang lalu
PLN Icon Plus Perkuat...
PLN Icon Plus Perkuat Sinergi Wujudkan Tema Besar Tahun 2025
1 jam yang lalu
Asabri Jalankan Program...
Asabri Jalankan Program Satria Tingkatkan Kesejahteraan Pensiunan
1 jam yang lalu
Telkom Indonesia Hadirkan...
Telkom Indonesia Hadirkan Data Center di Batam, Kapasitas Capai 54 MW
2 jam yang lalu
Industri Bahan Bangunan...
Industri Bahan Bangunan Menuju Konstruksi Hijau
2 jam yang lalu
Bursa Kripto OKX Masuk...
Bursa Kripto OKX Masuk Pasar Amerika Serikat
2 jam yang lalu
Infografis
Antisipasi Perang Besar,...
Antisipasi Perang Besar, Uni Eropa Siapkan Rp13.730 Triliun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved