Penumpang Meninggal di Gerbong Kereta, Ini Penjelasan PT KAI
loading...
Tangkapan layar dari video yang diunggah warganet di Instagram yang memperlihatkan seorang penumpang kereta api yang meninggal dalam perjalanan. Foto/MPI/Azhfar Muhammad
A
A
A
JAKARTA - Beredar sebuah video yang diunggah warganet (netizen) di media sosial Instagram yang memperlihatkan seorang penumpang kereta api (KA) yang meninggal dunia saat melakukan perjalanan dengan kereta api.
Saat dikonformasi, VP Public Relations PT Kereta Api Indonesia (KAI) Joni Martinus membenarkan kabar tersebut. Dia menjelaskan, penumpang itu meninggal saat naik KA rute stasiun Gambir-Surabaya Gubeng.
“Iya itu (video yang beredar) benar, bahwa ada seorang penumpang yang meninggal pada kereta api 76B Bima relasi perjalanan Gambir-Surabaya Gubeng pada Senin (6/12/2021) sekitar pukul 20.30 WIB,” kata Joni saat dihubungi oleh MNC Portal Indonesia (MPI), Kamis (9/12/2021).
Menurut Joni, penumpang tersebut meninggal dunia diduga karena mengidap sakit keras. “Pada saat kejadian pertolongan telah dilakukan dan dikerahkan oleh penumpang perjalanan yang berprofesi sebagai dokter dengan dibantu petugas untuk pemeriksaan awal dan dinyatakan meninggal dunia,“ tuturnya.
Setelah itu, penumpang dengan tujuan stasiun Kertosono tersebut kemudian diturunkan di stasiun Bumiayu dan dibawa menggunakan ambulans menuju RSUD Bumiayu.
Joni mengatakan, PT KAI turut berbela sungkawa atas meninggalnya penumpang dalam perjalanan KA Bima tersebut. “Semoga beliau husnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan,” ucapnya.
Saat dikonformasi, VP Public Relations PT Kereta Api Indonesia (KAI) Joni Martinus membenarkan kabar tersebut. Dia menjelaskan, penumpang itu meninggal saat naik KA rute stasiun Gambir-Surabaya Gubeng.
“Iya itu (video yang beredar) benar, bahwa ada seorang penumpang yang meninggal pada kereta api 76B Bima relasi perjalanan Gambir-Surabaya Gubeng pada Senin (6/12/2021) sekitar pukul 20.30 WIB,” kata Joni saat dihubungi oleh MNC Portal Indonesia (MPI), Kamis (9/12/2021).
Menurut Joni, penumpang tersebut meninggal dunia diduga karena mengidap sakit keras. “Pada saat kejadian pertolongan telah dilakukan dan dikerahkan oleh penumpang perjalanan yang berprofesi sebagai dokter dengan dibantu petugas untuk pemeriksaan awal dan dinyatakan meninggal dunia,“ tuturnya.
Setelah itu, penumpang dengan tujuan stasiun Kertosono tersebut kemudian diturunkan di stasiun Bumiayu dan dibawa menggunakan ambulans menuju RSUD Bumiayu.
Joni mengatakan, PT KAI turut berbela sungkawa atas meninggalnya penumpang dalam perjalanan KA Bima tersebut. “Semoga beliau husnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan,” ucapnya.
(ind)
Explore More