Fokus Keberpihakan Ekosistem Ultra Mikro, BRI Sediakan Funding Facility kepada PNM

Sabtu, 18 Desember 2021 - 15:04 WIB
loading...
Fokus Keberpihakan Ekosistem...
Penandatanganan komitmen funding facility antara BRI dengan PNM di Jakarta pada Kamis (16/12/2021)
A A A
JAKARTA - Setelah resmi menjadi induk holding Ultra Mikro, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI semakin memperkuat sinergi bersama PT Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani atau PNM. Salah satu bentuk sinergi yang dilakukan adalah penyediaan funding facility kepada PNM oleh BRI.

Penandatanganan komitmen funding facility antara BRI dengan PNM di Jakarta pada Kamis (16/12/2021) dihadiri Direktur Bisnis Wholesale & Kelembagaan BRI Agus Noorsanto, Direktur Utama PNM Arief Mulyadi dan Direktur Keuangan dan Operasional PNM Tjatur H. Priyono.

Seperti diketahui, pembentukan ekosistem ultra mikro akan memperkuat perjalanan BRI dalam mencapai visi sebagai The Most Valuable Banking Group in Southeast Asia and Champion of Financial Inclusion. Diharapkan, pencapaian ini akan meningkatkan value yang berkelanjutan bagi seluruh stakeholders.

Melalui kinerja yang solid, ketiga perusahaan tersebut juga terus berupaya memperkuat sumber pendanaan untuk penyaluran kredit dengan tingkat risiko yang lebih terkendali. Ketiga Entitas terus berupaya untuk mendapatkan sumber pendanaan yang kompetitif yang dapat menurunkan Cost of Fund (CoF) perusahaan.

Ditemui terpisah, Direktur Keuangan BRI Viviana Kumalasari mengatakan bahwa BRI terus berupaya untuk mewujudkan penurunan Cost of Fund tersebut. Menurutnya BRI terus berupaya untuk dapat memperoleh sumber dana murah, seperti Giro dan Tabungan.

"Hal ini penting sebagai upaya menurunkan CoF BRI. Apabila CoF BRI dapat terus ditekan maka BRI dapat memberikan funding facility kepada PNM dengan rate yang kompetitif. Dukungan yang kami berikan ini tentunya dengan mempertimbangkan kebutuhan PNM terutama terkait rencana rekomposisi struktur funding, rencana ekspansi bisnis PNM, serta kebutuhan likuiditasnya,”ujarnya.

Pernyataan tersebut didukung oleh Agus Noorsanto. Ia membenarkan bahwa funding facility disiapkan BRI bagi PNM sebesar Rp4 triliun untuk mendukung pelayanan kepada masyarakat ultra mikro sebanyak-banyaknya dengan biaya seminimal mungkin.

Sementara itu pada kesempatan yang sama, Direktur Utama PNM Arief Mulyadi juga menuturkan, dukungan funding facility sebagai upaya penekanan CoF ini akan berdampak positif terhadap efisiensi struktur biaya dana PNM.

Bunga pembiayaan kepada nasabah, kata Arief, tentunya secara bertahap akan menjadi lebih rendah sehingga manfaat layanan juga akan meningkat dan semakin dirasakan nasabah. “Sebagai salah satu formulasi penurunan CoF, nasabah di segmen ultra mikro akan semakin merasakan manfaat berupa bunga kredit yang lebih ramah,” tuturnya.

Sebagai informasi, PNM sendiri telah memperoleh kenaikan rating dari A menjadi AA sehingga dapat mempengaruhi sentimen positif pasar saat menerbitkan obligasi. Arief menambahkan, ke depan PNM bersama BRI akan terus bersinergi sebagai bentuk keberpihakan terhadap keberlanjutan sektor ultra mikro. CM
(ars)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1402 seconds (0.1#10.140)