Pesan Sandiaga di Ajang Noble Scholar Competition 2021: Generasi Muda Jangan Lupa 3G

Minggu, 26 Desember 2021 - 05:29 WIB
loading...
A A A
Dalam kesempatan itu USG Education juga meluncurkan identitas barunya dengan visual U, Sandiaga juga turut mengucapkan selamat dan berharap agar dengan filosofi baru, menjadi dorongan bagi USG Education untuk terus berupaya maksimal agar terus menjadi teladan yang terdepan dalam dunia pendidikan dan menghasilkan lebih banyak lagi cendekia berbudi luhur yang berkarakter unggul, tangguh, produktif, berakhlak mulia dan berwawasan luas sesuai dengan karakter Noble Scholar.

USG Education - Noble Scholar Competition 2021 juga berinovasi dalam memberikan nilai tambah bagi para pesertanya. Mulai tahun ini para finalis mendapatkan kesempatan program Mentoring dari para pelaku industri dan akademisi sehingga mereka jauh lebih siap mempresentasikan hasil karyanya dihadap para Juri pada saat Final.

Tidak hanya berhenti disitu saja, para pemenang pertama juga mendapatkan kesempatan mengikuti program Inkubasi yang dilakukan oleh USG Education dan ViseCoach, sehingga terbuka peluang besar bagi mereka sehingga hasil karya mereka dapat menjadi bibit sukses dan dilirik oleh institusi – institusi terkait maupun investor dalam berkancah di industri lokal maupun internasional kedepannya.



Total Peserta yang berhasil masuk ke Babak Final terdiri atas 105 peserta. Dengan total hadiah mencapai lebih dari 600 juta rupiah yang terbagi dengan hadiah uang tunai, Beasiswa Program Internasional USG Education serta Study Voucher untuk mengasah kemampuan berbahasa Inggris di The British Institute.

Terpilihnya para pemenang sebagai yang terbaik di Final Nasional tidak terlepas dari peranan para dewan juri yang berasal dari beragam latar belakang kompetensi serta kombinasi akademisi dan praktisi.

“Ide – ide mereka sangatlah inovatif dan peduli terhadap perkembangan serta lingkungan, Mereka juga menerapkan hal – hal yang berkelanjutan (sustainability) dalam materinya yang menjawab berbagai isu, tantangan yang ada. Ini menunjukan bahwa mereka tidak hanya memiliki ide tapi juga kemauan dan kemampuan untuk memberikan dampak yang lebih besar kepada masyarakat dan lingkungan dari sisi kreatifitas dan produktifitas," ujar Presiden Direktur PT UniSadhuGuna atau yang lebih dikenal sebagai USG Education, Adhirama Gumay mengungkapkan kekagumannya atas gagasan dan ide yang dipresentasikan para finalis.

Senada CEO dari ViseCoach, Al-Falaq Arsendatama, MCC mengatakan, generasi muda umumnya saat ini memiliki banyak gagasan kreatif dan inovatif. Namun problemnya banyak diantara mereka yang mengalami kesulitan merealisasikannya.

“Oleh sebab itu Noble Scholar Competition bisa menjadi katalis bagi para anak – anak dalam menyempurnakan idenya. Ajang seperti inilah yang harus selalu diikuti generasi muda agar terjadi sinergi antara academic, hard skills dan soft skills sehingga ide kreatif dapat disempurnakan untuk menuju tahapan berikutnya,” papar Al – Falaq.

Salah satu partner USG Education, UTS College, turut menghadirkan Mariam Kartikatresni, yang mengatakan bahwa “Kita jangan hanya terfokus pada kemampuan akademis saja, ketrampilan yang mumpuni merupakan kompetensi krusial yang dicari oleh pasar saat ini dan kedepannya karena disrupsi tenaga manusia pasti terjadi dimana – mana dan disinilah pentingnya mengasah semangat entrepreneur sejak dini dan berorientasi ke masa depan," sahutnya selaku Country Director – Indonesia, UTS College.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1179 seconds (0.1#10.140)