Cara Menyisihkan Dana Darurat saat Kondisi Gawat, Bisa Coba Tips Berikut Ini
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tips menyisihkan dana darurat di tengah lonjakan kasus Covid-19 yang bisa diikuti. Saat ini, kasus Covid-19 di tengah penyebaran varian Omicron terus melonjak. Pada masa pandemi Covid-19 ini, sebaiknya Anda telah menyiapkan dana darurat. Adapun memiliki dana darurat dapat menjauhkan Anda dari masalah finansial.
Menurut Perencana Keuangan dari Mitra Rencana Edukasi (MRE) Mike Rini, di tengah lonjakan kasus Covid-19, dana darurat harus dilengkapi atau ditambahkan kembali. Di mana, mungkin dana darurat tersebut sudah terpakai sebelumnya.
“Jika pada waktu-waktu sebelumnya di mana Anda sudah mengumpulkan dana darurat namun dana darurat itu terpakai karena sebab satu atau lain hal, maka memang harus dilengkapi atau ditambahkan kembali,” ujarnya saat dihubungi MNC Portal Indonesia, Jumat (11/2/2022).
Mike mengatakan, sebelum melakukan hal tersebut perlu ada evaluasi dan perhitungan. Adapun untuk melakukannya bisa melalui berbagai pendekatan.
"Kita sudah punya dana darurat belum? Kalau sudah punya, berapa saat ini? Nah kebutuhan kita berapa? Kita harus hitung dulu sebenarnya pengeluaran keluarga kita. Jadi ada pendekatannya, ada berbagai pendekatan dalam mengumpulkan dana darurat ini," ucap dia.
Pendekatan pertama, yakni 6 – 12 kali dari pengeluaran. Kedua, 6 – 12 kali dari gaji Anda. Selanjutnya, menggunakan standar dari pengeluaran.
"Misalnya gaji Anda katakan Rp4 juta, pengeluaran Anda misalnya setengah dari gaji Rp4 juta ya, itu Rp2 juta. Atau misal 70%-nya yaitu 2,8 juta, nah dengan demikian untuk dana darurat harus disiapkan 6-12 kali," kata Mike.
Menurut Perencana Keuangan dari Mitra Rencana Edukasi (MRE) Mike Rini, di tengah lonjakan kasus Covid-19, dana darurat harus dilengkapi atau ditambahkan kembali. Di mana, mungkin dana darurat tersebut sudah terpakai sebelumnya.
“Jika pada waktu-waktu sebelumnya di mana Anda sudah mengumpulkan dana darurat namun dana darurat itu terpakai karena sebab satu atau lain hal, maka memang harus dilengkapi atau ditambahkan kembali,” ujarnya saat dihubungi MNC Portal Indonesia, Jumat (11/2/2022).
Mike mengatakan, sebelum melakukan hal tersebut perlu ada evaluasi dan perhitungan. Adapun untuk melakukannya bisa melalui berbagai pendekatan.
"Kita sudah punya dana darurat belum? Kalau sudah punya, berapa saat ini? Nah kebutuhan kita berapa? Kita harus hitung dulu sebenarnya pengeluaran keluarga kita. Jadi ada pendekatannya, ada berbagai pendekatan dalam mengumpulkan dana darurat ini," ucap dia.
Pendekatan pertama, yakni 6 – 12 kali dari pengeluaran. Kedua, 6 – 12 kali dari gaji Anda. Selanjutnya, menggunakan standar dari pengeluaran.
"Misalnya gaji Anda katakan Rp4 juta, pengeluaran Anda misalnya setengah dari gaji Rp4 juta ya, itu Rp2 juta. Atau misal 70%-nya yaitu 2,8 juta, nah dengan demikian untuk dana darurat harus disiapkan 6-12 kali," kata Mike.
(nng)