Ekonom: Pembukaan Mal Bisa Tekan Perlambatan Ekonomi

Minggu, 14 Juni 2020 - 16:11 WIB
loading...
Ekonom: Pembukaan Mal...
Pembukaan mal-mal secara terbatas dinilai akan sedikit menahan perlambatan ekonomi akibat imbas pandemi. Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Ekonom Core Piter Abdullah menilai pembukaan pusat-pusat perbelanjaan atau mal di Jakarta yang mulai dilaksanakan besok bisa menahan perlambatan ekonomi. Sebagai informasi, pembukaan mal ini sesuai jadwal PSBB transisi fase I yang diumumkan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Menurut rencana, akan ada 80 mal di Jakarta yang dibuka dengan jam operasional terbatas dari pukul 11.00 WIB hingga 20.00 WIB.

"Pembukaan mal Lebih ditujukan untuk menahan perlambatan ekonomi, memberikan ruang bernafas bagi dunia usaha agar tidak semakin terpuruk agar lonjakan PHK tidak terus terjadi," kata Piter saat dihubungi SINDOnews di Jakarta, Minggu (14/6/2020).

(Baca Juga: 80 Mal DKI Jakarta Buka Besok, Ini Rinciannya)

Dia melanjutkan, pembukaan mal bukan ditujukan untuk meningkatkan daya beli dan konsumsi rumah tangga. Pasaknya yang kena pemutusan hubungan kerja (PHK) tidak otomatis mendapatkan tambahan pendapatan dari dibukanya mal. " "Mereka tetap kehilangan daya beli," tuturnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ekonom Indef Bhima Yudistira menilai peningkatan konsumsi belum dapat terjadi karena masih khawatir penyebaran virus. Di sisi lain, daya beli masyarakat juga sedang lesu. "Karena yang main ke mal bisa jadi justru sekedar untuk rekreasi tapi tidak melakukan pembelian yang signifikan," ujarnya.
(fai)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
JK Beberkan Dampak Tarif...
JK Beberkan Dampak Tarif Trump terhadap Ekonomi Indonesia
Daya Beli Turun Saat...
Daya Beli Turun Saat Lebaran 2025, Mal Ramai Tapi Minim yang Belanja
PetroChina Jabung Ciptakan...
PetroChina Jabung Ciptakan Multiplier Effect Ekonomi Jambi
Strategi Hilirisasi...
Strategi Hilirisasi Petrokimia Gresik Dorong Perekonomian Nasional
Identitas Baru Tiga...
Identitas Baru Tiga Dekade Lippo Mall Cikarang, Tampil Lebih Modern
Jakarta Premium Outlets...
Jakarta Premium Outlets Dibuka, Incar Pasar Ritel Mewah
Indonesia-Prancis Dorong...
Indonesia-Prancis Dorong Kerja Sama Ekonomi, Fokus Investasi dan Teknologi Hijau
Survei LSI: Mayor Teddy...
Survei LSI: Mayor Teddy Menjadi Pejabat Nonekonomi Terpopuler
Apkasi Dorong Pemerintah...
Apkasi Dorong Pemerintah Daerah Optimalkan Potensi Ekonomi Lokal
Rekomendasi
Wakil Ketua DPR Dukung...
Wakil Ketua DPR Dukung Mitigasi Pemerintah Sikapi Kebijakan Tarif AS
Komisi Hukum MUI Lega...
Komisi Hukum MUI Lega Kejaksaan Tetap Usut Korupsi
Siapa Mike Tyson Modern?...
Siapa Mike Tyson Modern? Lawan Jake Paul yang Dianggap Ganas di Ring Tinju
Berita Terkini
Pembayaran Retribusi...
Pembayaran Retribusi Jakarta Kini Bisa Lewat Aplikasi, QRIS dan Gerai Ritel
23 menit yang lalu
Indonesia Tak Akan Balas...
Indonesia Tak Akan Balas Tarif Impor Baru AS, Menko Airlangga Pilih Jalur Diplomasi
1 jam yang lalu
Tarif Impor Baru AS...
Tarif Impor Baru AS Bakal Mendorong Ekonomi Global Jatuh ke Jurang Resesi
1 jam yang lalu
Sambut Arus Balik, BRI...
Sambut Arus Balik, BRI Siapkan Posko BUMN di Bandara dan Rest Area Jalan Tol
2 jam yang lalu
Geser Hong Kong, Moskow...
Geser Hong Kong, Moskow Jadi Kota Kedua dengan Miliarder Terbanyak
2 jam yang lalu
Bersama BRI, Unici Songket...
Bersama BRI, Unici Songket Silungkang Sukses Tembus Pasar Global
2 jam yang lalu
Infografis
Ukraina Akui Jet tempur...
Ukraina Akui Jet tempur F-16 AS Tak Bisa Tandingi Su-35 Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved