Rusia-Ukraina Perang, Rupiah Hari Ini Ikut Meriang

Kamis, 24 Februari 2022 - 17:41 WIB
loading...
A A A
Surplus APBN ini didorong oleh penerimaan pajak yang mencapai 59,39% atau secara tahunan menjadi Rp109,1 triliun dibandingkan pada tahun lalu yaitu sebesar Rp69,45 triliun.

Jika dirinci untuk PPh non migas telah dikumpulkan sebesar Rp61,14 triliun atau naik sangat tinggi yaitu 56,7% dibandingkan tahun lalu penerimaan pajak non migas mengalami kontraksi 15,7%.



Adapun untuk PPN dan PPnBM, kontribusi terhadap kegiatan ekonomi mengalami pertumbuhan sangat tinggi yaitu mencapai 45,86% atau terkumpul Rp38,43 triliun. Di mana pada tahun lalu PPN dan PPnBM mengalami kontraksi 14,8%.

Lebih lanjut, Ibrahim menyebut kenaikan yang luar biasa tinggi dari penerimaan pajak tentu menjadi hal yang patut disyukuri namun juga harus diwaspadai karena kenaikan ini tentu tidak terus menerus akan berlangsung.

Lebih lanjut, Ibrahim manyampaikan proyeksi untuk perdagangan besok, di mana rupiah kemungkinan dibuka berfluktuasi namun ditutup melemah di kisaran Rp14.370 - Rp14.420.
(ind)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1480 seconds (0.1#10.140)