Petani Tebu Merasa Pahit dengan Kebijakan HET Gula

Selasa, 05 April 2022 - 13:46 WIB
loading...
Petani Tebu Merasa Pahit...
Petani tebu keberatan dengan kebijakan HET gula. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Ketua Umum Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia ( Aptri ) Soemitro Samadikoen mengatakan, mengeluarkan kebijakan harga eceran tertinggi (HET) bukan solusi untuk mengendalikan harga gula yang ada di pasar. Malahan, kebijakan itu bisa membuat gula langka seperti halnya minyak goreng saat HET diterapkan.



"Ini bukan barang yang dikuasai pemerintah. Barang ini diproduksi oleh petani, dibuat oleh petani, masa barangnya dikuasai petani harganya dibatasi pemerintah," ujar Soemitro dalam Market Review IDXChanel, Selasa (5/4/2022).

Menurutnya biaya pupuk dan ongkos yang dikeluarkan oleh para petani terus meningkat, sedangkan untuk menjual pemerintah memberikan patokan harga tertingginya.

"Dalam rangka tujuan pemerintah untuk memberikan harga yang murah untuk konsumen, tapi bukan karena pemerintah yang subsidi, tapi petani tebu ini yang menyangga," kata Soemitro.

Soemitro menambahkan, dalam beberapa tahun mereka mengalami kerugian karena menanggung subsidi yang harusnya dikendalikan oleh pemerintah. Kalau pemerintah ingin memberikan harga gula yang murah di pasar, lebih baik mendukung para petani untuk meningkatkan produktivitasnya. Misalnya pemberian subsidi pupuk, infrastruktur pendukung, penyaluran kredit yang murah dan mudah serta insentif lainnya yang mendukung produktivitas pertanian.

"Kalau kita ingin harga gula murah ini bukan menjadikan HET untuk menekan petani, tapi kita tingkatkan produktivitas tanaman," kata Soemitro.



Pada tahun 2018 Indonesia tercatat sebagai importir gula terbesar di dunia. Hal tersebut dikarenakan pemerintah hanya berkutat pada patokan harga murah untuk masyarakat. Padahal jika pemerintah memilih meningkatkan produksi, justru Indonesia bisa menjadi eksportir gula.

"Dengan itu harga jual bisa murah tanpa adanya tekanan kepada para petani," pungkasnya.

(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Tingkatkan Ekspor Produk...
Tingkatkan Ekspor Produk Pertanian, Kementan Lepas Ekspor Gula Semut dari Kulon Progo
Pabrik Gula Djatiroto...
Pabrik Gula Djatiroto Bakal Beroperasi sesuai Rencana
Daftar Panjang Modus...
Daftar Panjang Modus Pelanggaran MinyaKita, Kemendag Buka-bukaan
Operasi Pasar di Palembang,...
Operasi Pasar di Palembang, Mentan Amran: Kami Mohon Sekali Lagi, Jangan Menjual di Atas HET
Mentan Amran: Pengusaha...
Mentan Amran: Pengusaha Jual Harga Pangan di Atas HET Bakal Disegel
Produksi Gula Nasional...
Produksi Gula Nasional Capai 2,46 Juta Ton, PTPN Group Jadi Kontributor Terbesar
Jangan Coba-coba! Jual...
Jangan Coba-coba! Jual Pupuk Subsidi di Atas HET Terancam 20 Tahun Penjara dan Denda Rp1 M
Indonesia Setop Impor...
Indonesia Setop Impor Gula Tahun Depan, Pasokan Aman?
Indonesia Setop Impor...
Indonesia Setop Impor Beras hingga Gula Tahun Depan
Rekomendasi
Gempa M6,3 Guncang Maluku...
Gempa M6,3 Guncang Maluku Barat Daya
Kisah Kapten Dwi, Nakhoda...
Kisah Kapten Dwi, Nakhoda Kapal 25 Tahun Berlebaran di Laut Akhirnya Salat Id Bareng Keluarga di Darat
Lebih dari 2.000 Orang...
Lebih dari 2.000 Orang Tewas akibat Gempa Myanmar, 700 Muslim Meninggal di Masjid
Berita Terkini
BRI Menanam Grow & Green...
BRI Menanam Grow & Green Transplantasi Terumbu Karang, Selamatkan Ekosistem Laut di NTB
53 menit yang lalu
Jadwal Program Pemutihan...
Jadwal Program Pemutihan Pajak Kendaraan Tahun 2025 di 11 Provinsi
1 jam yang lalu
Pecah Rekor Lagi, Harga...
Pecah Rekor Lagi, Harga Emas Antam Tembus Rp1.826.000 per Gram
2 jam yang lalu
1,9 Juta Kendaraan Tinggalkan...
1,9 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Sampai Hari Pertama Lebaran
2 jam yang lalu
2 Juta Orang Sudah Mudik...
2 Juta Orang Sudah Mudik Lebaran Gunakan Kereta Api
4 jam yang lalu
Menhub Pastikan Kelancaran...
Menhub Pastikan Kelancaran Pelabuhan Bakauheni Lampung Jelang Arus Balik
6 jam yang lalu
Infografis
5 Negara Islam dengan...
5 Negara Islam dengan Kekuatan Militer Terkuat di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved