Masih Pandemi, Penjualan Sekar Bumi 2021 Naik 22 Persen

Jum'at, 13 Mei 2022 - 21:29 WIB
loading...
Masih Pandemi, Penjualan Sekar Bumi 2021 Naik 22 Persen
Produk andalan baru Sekar Bumi. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Di tengah kondisi pasar yang masih dibayangi pandemi Covid-19, PT Sekar Bumi Tbk (SKBM) masih tetap mampu mencatatkan kenaikan penjualan sekitar 22% per 31 Desember 2021. Capaian itu didukung penjualan ekspor udang yang meningkat ditambah kenaikan pasar domestik seiring peluncuran #JagoanDumpling, salah satu produk makanan olahan dimsum yang menjadi andalan perusahaan.



Dalam laporan keuangan konsolidasi per 31 Desember 2021 yang dirilis, perusahaan mencatatkan kenaikan penjualan yang signifikan. Bahkan jika dibandingkan dengan lima tahun terakhir, PT Sekar Bumi Tbk mengalami peningkatan penjualan sebanyak lebih dari dua kali lipat, yaitu pada tahun 2017 sebesar Rp1,8 triliun menjadi Rp3,8 triliun pada tahun 2021.

Makanan beku hasil laut nilai tambah (frozen value-added seafood) menjadi kontributor terbesar dalam peningkatan tersebut. Kenaikan penjualan tersebut meningkatkan profit dari Rp5,4 miliar pada tahun lalu menjadi Rp29,7 miliar pada tahun ini.

Presiden Direktur PT Sekar Bumi Tbk, Harry Lukmito, mengatakan bahwa kenaikan penjualan ini juga didukung pabrik-pabrik pengolahan udang, baik di Tangerang maupun Sidoarjo. Selain itu SKBM juga menerima persetujuan sebagai approved-supplier supermarket (retailer) besar di Amerika Serikat seperti Walmart, Costco, Kroger, Ahold, Publix, Aldi, Woolworths, dan sebagainya.



“PT Sekar Bumi Tbk juga mengantongi sertifikat internasional yang diakui seperti Best Aquaculture Practice 4-Star, yaitu integrasi dari benur udang, pakan udang, tambak udang, dan pabrik udang. Ditambah dengan traceability system yang mampu menunjang keunggulan perusahaan,” kata Harry dalam keterangannya, Jumat (13/5/2022).

Di tahun 2021, Sekar Bumi mengakui pembukuan positif yang terjadi juga didorong oleh ragam kegiatan perusahaan. Salah satunya peluncuran produk-produk makanan olahan terbaru di tahun lalu, seperti produk #JagoanDumpling dengan varian isi keju, bolognese, rendang, kari dan ayam.

Produk makanan olahan lainnya seperti bakso-baksoan, ebi furai, fish roll, dan lainnya dipasarkan di bawah merek Bumifood dan Mitraku. Secara geografis, wilayah ekspor seperti Amerika Serikat menjadi penunjang terkuat dalam peningkatan penjualan, termasuk pasar domestik di Indonesia yang turut menyokong peningkatan tersebut dengan Pulau Jawa menjadi kontributor terbesar di Indonesia.



“Sekar Bumi optimistis untuk dapat membukukan pendapatan positif kembali di tahun ini melalui upaya kami menghadirkan inovasi produk perikanan dengan menggenjot pasar domestik dan mempertahankan kekuatan kami di pasar ekspor," tandas Harry.
(uka)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2705 seconds (0.1#10.140)