5 Harta Karun Tambang Indonesia dengan Cadangan Terbesar

Kamis, 16 Juni 2022 - 09:13 WIB
loading...
A A A
Berdasarkan data Badan Geologi Kementerian ESDM hingga akhir 2019, total sumber daya bijih emas Indonesia tercatat mencapai 14,96 miliar ton, sumber daya logam emas sebesar 0,01 juta ton. Sedangkan cadangan bijih emas Indonesia tercatat mencapai 3,57 miliar ton dan cadangan logam 0,005 juta ton.

Papua bisa dikatakan menjadi daerah yang gencar melakukan eksplorasi dan mengoptimalkan sumber daya bijih emasnya. Meski begitu Papua memiliki sumber daya bijih emas lebih rendah dibandingkan Nusa Tenggara, yakni sebesar 3,20 miliar ton, namun dari sisi cadangan bijih emas tercatat jauh lebih tinggi, yakni mencapai 1,87 miliar ton.

5. Tembaga

Komoditas tembaga Indonesia melimpah, bahkan termasuk 6 negara dengan cadangan tembaga terbesar di dunia, yakni berkontribusi sekitar 3 persen dari total cadangan dunia. Provinsi seperti Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Tengah, dan Jawa Timur menjadi wilayah yang memiliki sumber daya tembaga terbesar di Tanah Air.

Pada 2020, cadangan sumber daya tembaga di Indonesia tercatat sebanyak 28 miliar metrik ton. Diresmikan 12 Oktober 2020 lalu, pabrik pemurnian dan pengolahan (smelter) tembaga milik PT Freeport Indonesia di Kabupaten Gresik, Jawa Timur bisa mengolah konsentrat tembaga menjadi katoda tembaga ini berkapasitas 1,7 juta ton konsentrat tembaga dengan produk sebesar 600 ribu ton katoda tembaga.

Sementara pada 2022, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebutkan, saat ini, Indonesia memiliki cadangan bijih tembaga sebesar 3,1 miliar ton dengan tingkat produksi sebanyak 100 juta ton per tahun. Cadangan bijih tembaga tersebut diperkirakan akan habis dalam 30 tahun apabila tidak ada tambahan cadangan baru.

(akr)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2057 seconds (0.1#10.140)