Dapat 'Suntikan' Rp30 T, Empat Bank BUMN Siap Pulihkan Ekonomi

Rabu, 24 Juni 2020 - 16:41 WIB
loading...
Dapat Suntikan  Rp30 T, Empat Bank BUMN Siap Pulihkan Ekonomi
Konpres bersama antara Menteri BUMN Erick Thohir dengan Menteri Keuangan. Foto/Dok. Istana
A A A
JAKARTA - Empat bank miliki pemerintah yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) mendapatkan kepercayaan penempatan dana pemerintah sebesar Rp30 triliun. Penempatan dana itu sejalan dengan penerbitan aturan batu dari Menteri Keuangan terkait bantuan likuiditas perbankan.

Aturan itu adalah Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 70 Tahun 2020 tentang Penempatan Uang Negara pada Bank Umum Dalam Rangka Percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

"Menkeu akan menempatkan uang negara pada bank umum dan untuk tahap ini (penempatan di) bank milik pemerintah," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam konferensi pers di Istana Negara Jakarta, Rabu (24/6/2020).

Keempat bank miliki pemerintah tadi adalah Bank Mandiri, Bank Rakyat Indonesia, Bank Negara Indonesia, dan PT Bank Tabungan Negara. ( Baca: Erick Thohir: Pemulihan BUMN Butuh Waktu Dua Tahun )

Sri Mulyani mengaku telah mengirim surat kepada Gubernur Bank Indonesia (BI) untuk menggunakan dana pemerintah yang ada di bank sentral dan dipindahkan kepada bank nasional tersebut.

"Tujuannya seperti bapak Presiden [Jokowi] tekankan, khusus untuk mendorong ekonomi dan sektor riil agar kembali pulih. Kami akan melakukan perjanjian kerja sama dengan para CEO bank Himbara untuk menteri keuangan diwakilkan oleh dirjen perbendaharaan," katanya.

Sementara itu, Menteri BUMN Erick Thohir menyambut dengan suka cita keputusan pemerintah itu. Penempatan dana itu merupakan bentuk kepercayaan pemerintah kepada bank-bank BUMN. Apalagi, bank-bank BUMN juga merupakan agen penggerak pembangunan.

"Tentu ini sebuah kepercayaan yang diberikan pemerintah kepada kami. Kita tahu BUMN (termasuk bank) adalah sepertiga penggerak ekonomi nasional. Dan tentu kami tidak berpikir untuk diri sendiri," kata Erick Thohir, di hari dan tempat yang sama.

Erick menambahkan, semua aktivitas BUMN yang dilakukan selama ini untuk memastikan kalangan UMKM, baik di kota maupun desa, tetap bergulir. Alhasil, pemulihan ekonomi bisa dilakukan sesuai dengan harapan.

"Kami Kemen BUMN dan Himbara akan memastikan kepastian pemulihan ekonomi berjalan dengan baik," tutupnya.
(uka)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0921 seconds (0.1#10.140)