Beranjak Pulih, Industri Mamin Tumbuh 3,75% di Kuartal I-2022

Rabu, 06 Juli 2022 - 08:47 WIB
loading...
Beranjak Pulih, Industri...
Industri makanan dan minuman nasioonal di kuartal I-2022 mencatatkan pertumbuhan 3,75%. Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mencatat, industri makanan dan minuman (mamin) tumbuh sebesar 3,75% pada kuartal I-2022, lebih tinggi dibandingkan dengan realisasi pertumbuhan pada kuartal I-2021 yang sebesar 2,45%.

"Industri mamin adalah salah satu sektor yang mendapatkan prioritas pengembangan sesuai peta jalan Making Indonesia 4.0," ungkap Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian Putu Juli Ardika dikutip dari keterangan resminya, Rabu (6/7/2022).



Putu menambahkan, ditinjau dari sisi perdagangan internasional, ekspor produk mamin sampai kuartal I-2022 menembus USD10,92 miliar. Sektor mamin mencatatkan neraca perdagangan positif bila dibandingkan dengan impor produk mamin pada periode yang sama sebesar USD3,92 miliar.

Dari sisi investasi, sambung dia, sampai dengan kuartal I-2022, realisasi penanaman modal untuk sektor industri makanan dan minuman mencapai Rp19,17 triliun, terdiri dari penanaman modal dalam negeri (PMDN) Rp9,34 triliun dan USD684,98 juta untuk penanaman modal asing (PMA).

Putu mengatakan, kinerja industri mamin yang mulai membaik tidak lepas dari kerja keras seluruh pemangku kepentingan, mulai dari kementerian dan lembaga terkait hingga kalangan industri.

"Sebagai upaya menekan dampak pandemi Covid-19, pemerintah telah meluncurkan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang bertujuan untuk melindungi, mempertahankan, dan meningkatkan kemampuan ekonomi para pelaku usaha dalam menjalankan usahanya selama pandemi Covid-19," tuturnya.



Dengan pelaksanaan kebijakan tersebut, kata Putu, diharapkan kinerja industri mamin yang sebelum pandemi mampu tumbuh sekitar 7% hingga 9% dapat kembali pulih.

Putu menyebutkan, beberapa kebijakan PEN yang telah dikeluarkan oleh pemerintah antara lain pemberian Bea Masuk Ditanggung Pemerintah (BMDTP) untuk beberapa komoditas bahan baku industri makanan dan minuman pada tahun 2021. Tujuannya untuk mendorong peningkatan utilitas dan daya saing industri terutama pada masa pandemi Covid-19.

Putu menambahkan, pemerintah juga berupaya meredam tingginya tekanan inflasi global, terutama yang disebabkan oleh produk-produk mamin. "Perlu upaya untuk bisa mengendalikan inflasi, sehingga daya beli masyarakat kita tetap bagus, dan sektor industri bisa tumbuh dengan stabil," ujarnya.

Terkait dengan karena itu, Kemenperin fokus menjalankan program pengoptimalan penggunaan produk dalam negeri dan substitusi impor, termasuk pada sektor pangan.
(fai)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Bazar Ramadan Kemenperin,...
Bazar Ramadan Kemenperin, APP Group Salurkan 4.000 Liter Minyak Goreng Bersubsidi
Produksi Baja Nasional...
Produksi Baja Nasional Kejar 27 Juta Ton, Kemenperin Berharap ke ISSEI 2025
Negosiasi Menperin dan...
Negosiasi Menperin dan Apple Rampung, Kapan iPhone 16 Dijual di Indonesia?
Drinktec 2025 Memacu...
Drinktec 2025 Memacu Lahirnya Inovasi Baru Industri Minuman dan Makanan Cair
Gotong Royong Atasi...
Gotong Royong Atasi Susut dan Sisa Pangan 2030
Indonesia-Korea Kolaborasi...
Indonesia-Korea Kolaborasi Percepat Industri 4.0 di Sektor Manufaktur
Menperin Terima Proposal...
Menperin Terima Proposal Resmi Apple, Investasi Rp16 Triliun Belum Cukup
Bos Apple Sambangi Kemenperin,...
Bos Apple Sambangi Kemenperin, Bahas Nasib Penjualan iPhone 16 di Indonesia
Peran Penting Startup...
Peran Penting Startup dalam Mengakselerasi Digitalisasi IKM
Rekomendasi
Ruben Onsu Jadi Mualaf,...
Ruben Onsu Jadi Mualaf, Sarwendah Beri Respons Bijak
5 Fakta Menarik Ray...
5 Fakta Menarik Ray Sahetapy, Aktor Senior yang Meninggal di Usia 68 Tahun
H+1 Lebaran, Arus Balik...
H+1 Lebaran, Arus Balik Kendaraan lewat GT Cikampek Utama Mulai Meningkat
Berita Terkini
Diskon Tarif Tol 20%...
Diskon Tarif Tol 20% Mulai Berlaku Kamis 3 April 2025, Catat Sampai Kapan!
36 menit yang lalu
Janji Manis Wamenaker,...
Janji Manis Wamenaker, Bakal Rekrut Kembali Korban PHK Sritex
1 jam yang lalu
Chandra Asri dan Glencore...
Chandra Asri dan Glencore Resmi Kuasai Kilang Shell Singapura Senilai Rp4,2 Triliun
3 jam yang lalu
Ikut Pertamina UMK Academy,...
Ikut Pertamina UMK Academy, Produk UMKM Bisa Go Global
3 jam yang lalu
Risiko Resesi Amerika...
Risiko Resesi Amerika Semakin Besar, Begini Isi Ramalan Goldman Sachs
3 jam yang lalu
BRI Bagikan Tips Terhindar...
BRI Bagikan Tips Terhindar dari Penipuan dan Kejahatan Siber yang Marak saat Lebaran
3 jam yang lalu
Infografis
Misteri Dinosaurus Cakar...
Misteri Dinosaurus Cakar Maut di Jurrasic World Terpecahkan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved