Airport Tax Naik Menambah Beban Penumpang, Pengamat: Harga Tiket Pesawat Sudah Mahal

Rabu, 20 Juli 2022 - 13:44 WIB
loading...
Airport Tax Naik Menambah...
Kenaikan tarif pelayanan jasa penumpang pesawat udara (PJP2U) atau airport tax di sejumlah bandara udara diyakini bisa membuat harga tiket pesawat semakin mahal. Padahal banyak orang sudah kangen terbang. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Kenaikan tarif pelayanan jasa penumpang pesawat udara (PJP2U) atau airport tax di sejumlah bandara udara diyakini bisa membuat harga tiket pesawat semakin mahal. Karena tarif dalam pajak ini cukup dominan dalam mempengaruhi harga tiket yang dijual maskapai.



Pengamat Bisnis Penerbangan, Gatot Rahardjo mengatakan, bahwa kenaikan tarif PSC (Passenger Service Charge) akan membebani rakyat. Alasannya harga tiket saat ini sudah mengalami kenaikan.

"Kalau harga tiket memang sudah seharusnya naik karena harga avtur plus kurs dollar AS naik. Lagi pula kondisi keuangan maskapai juga buruk karena perang harga sebelum pandemi dan terkena dampak dari pandemi," kata Gatot saat dihubungi MNC Portal, Rabu (20/7/2022).

Di sisi lain PT Angkasa Pura II Persero mulai mensosialisasikan kebijakan penyesuaian tarif PJP2U atau airport tax di sejumlah bandara udara yang di kelolaan perusahaan BUMN (Badan Usaha Milik Negara).

Pajak bandara atau airport tax adalah salah satu jenis pajak yang dibebankan kepada penumpang ketika berada di bandara. Dahulu, pajak bandara ini dipungut secara terpisah dengan tiket pesawat terbang.

Menurut Gatot, jika harus memberlakukan tarif pelayanan penumpang di bandara seharusnya yang naik hanya cuma tarifnya saja. PSC bandara jangan ikut naik dulu. Jadi kenaikan harga tiket tidak terlalu tinggi.



Gatot megatakan, harga tiket berdasarkan komponennya yakni, tarif ditambah asuransi lalu ditambah pajak ditambah PSC bandara, lalu ditambah fuel surcharge jika ada. "Tarif uangnya masuk ke maskapai, PSC uangnya masuk ke bandara," katanya.

Ia juga menilai jikalau PSC ikut naik, dikhawatirkan harga tiket meniadi terlalu tinggi dan jumlah penumpang akan berkurang.
Nanti yang kena dampak mulai maskapai sampai bandara.

"Namun jikalau PSC tidak naik, jumlah penumpang bisa dipertahankan bahkan mungkin bisa naik karena saat ini orang-orang sudah kangen pergi naik pesawat. Kalau jumlah penumpang bertahan atau naik, maka maskapai dan bandara juga akan untung," ujarnya.

Dia menuturkan, untuk bandara, saat ini bisa berkonsentrasi pada keselamatan dan keamanan penumpang saja dulu. Untuk layanannya bisa sedikit dikurangi. "Nanti kalau kondisi sudah stabil dan bisa menaikkan PSC, baru perlahan ditingkatkan layanannya pada penumpang," tuturnya.

(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Bandara IKN Selesai...
Bandara IKN Selesai Dibangun, Kapan Beroperasi Penuh?
Mahakarya SIG, YIA Jadi...
Mahakarya SIG, YIA Jadi Salah Satu Bandara Tersibuk Lebaran 2025
Terminal 2F Bandara...
Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta Resmi Jadi Pusat Penerbangan Umrah dan Haji, Ini Fasilitasnya
Diskon Tiket Pesawat...
Diskon Tiket Pesawat 13-14%, Ada 6,6 Juta Seat Tersedia Sambut Mudik Lebaran 2025
Pengamat Penerbangan...
Pengamat Penerbangan Sebut Diskon Tiket Pesawat Tak Dorong Daya Beli, Kok Bisa?
Garuda dan Citilink...
Garuda dan Citilink Turunkan Harga Tiket Pesawat 14%, Catat Tanggal Berlakunya
Sah! Diskon Harga Tiket...
Sah! Diskon Harga Tiket Pesawat 14% Mulai Berlaku 1 Maret
Siap-siap! Harga Tiket...
Siap-siap! Harga Tiket Pesawat dan Tarif Tol Bakal Turun 2 Minggu Jelang Lebaran 2025
5 Bandara Paling Sibuk...
5 Bandara Paling Sibuk di Indonesia 2024, Nomor 1 Layani 54,8 Juta Penumpang
Rekomendasi
5 Artis Lulusan SMK,...
5 Artis Lulusan SMK, Nomor 4 Vokalis Band Gambus dari Jurusan Automotif
China Memperketat Aturan...
China Memperketat Aturan Baterai Kendaraan Listrik untuk Kurangi Risiko Kebakaran
Profil Letkol Eka Wira...
Profil Letkol Eka Wira Dharmawan, Prajurit Kopassus yang Punya Julukan King of Sparko
Berita Terkini
Perdana, PT Ceria Berhasil...
Perdana, PT Ceria Berhasil Produksi Ferronickel
50 menit yang lalu
MNC Asset Management...
MNC Asset Management Mendorong Program Dana Abadi di Seluruh Kampus Indonesia
1 jam yang lalu
MNC Asset Management...
MNC Asset Management dan Universitas Binawan Teken MoU Endowment Fund Dukung Beasiswa
2 jam yang lalu
Efek Tarif AS, Sejumlah...
Efek Tarif AS, Sejumlah Pabrik di China Mulai Stop Produksi
3 jam yang lalu
BNI Cetak Laba Bersih...
BNI Cetak Laba Bersih Rp5,4 T di Awal 2025, Kredit dan Tabungan Tumbuh Solid
3 jam yang lalu
PCP Raih Standar Internasional...
PCP Raih Standar Internasional Tertinggi Keselamatan dan Kesehatan Kerja
3 jam yang lalu
Infografis
Harga Tiket Pesawat...
Harga Tiket Pesawat Turun 10 Persen Saat Nataru 2024/2025
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved