Kementan: Perusahaan Mitra Telah Membeli Ayam Ras Peternak Mandiri

Senin, 27 April 2020 - 11:00 WIB
loading...
Kementan: Perusahaan...
Sejak disepakati komitmen pembelian ayam ras peternak mandiri, sebanyak 221.875 ekor ayam dari lima provinsi sudah dibeli oleh sepuluh perusahaan.
A A A
JAKARTA - Sejak disepakati komitmen pembelian ayam ras peternak mandiri oleh 22 perusahaan mitra peternakan pada 21 April 2020, sebanyak 221.875 ekor ayam dari lima provinsi sudah dibeli oleh 10 perusahaan.

Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dirjen PKH) Kementan I Ketut Diarmita menjelaskan bahwa langkah fasilitasi Kementan ini dilakukan sambil menunggu implementasi penugasan penyerapan ayam ras (livebird) peternak mandiri oleh BUMN.

"Sampai hari ini, 10 perusahaan telah melakukan pembelian livebird. Hasilnya mencapai 5,39% dari target 4.119.000 ekor," ucapnya di Jakarta, Senin (27/4/2020).

Ia menjelaskan pihaknya akan terus mengingatkan perusahaan-perusahaan mitra, untuk terus membeli livebird dari peternak mandiri. Untuk perusahaan-perusahaan mitra yang belum melaksanakan komitmennya, diharapkan dapat segera melaksanakan komitmennya tersebut.

"Proses pembelian livebird ini dipantau setiap hari oleh Tim Ditjen PKH, di bawah komando Direktur Perbibitan dan Produksi Ternak, Sugiono. Jadi saya minta agar semua mitra melaksanakan komitmen yang telah disepakati, agar mengurangi tekanan rendahnya harga livebird," tegasnya.

Lebih lanjut Ketut menghimbau perusahaan pembibitan ayam ras dan perusahaan pakan ternak yang telah melakukan pembelian livebird untuk terus memaksimalkan penyerapan livebird yang belum mencapai 15% dari komitmen penyerapan.

Berdasarkan laporan terakhir, data penyerapan livebird berbagai mitra yakni PT. Charoen Pokphand Indonesia sebanyak 66.720 ekor, PT. Japfa Comfeed Indonesia 16.233 ekor, PT. Karya Indah Pertiwi 21.600 ekor, PT. Expravet 15.232 ekor, PT. Ayam Manggis 3.360 ekor, PT. Super Unggas Jaya 2.500 ekor, PT. De Heus 90.339 ekor, PT. Intertama Trikencana Bersinar 700 ekor, PT. Wonokoyo Jaya Corp. 3.031 ekor, dan PT. Patriot Intan Abadi 2.160 ekor.

Data penyerapan livebird oleh mitra tersebut tersebar di Provinsi Jawa Barat sebanyak 134.342 ekor, Jawa Tengah 65.125 ekor, Jawa Timur 4.567 ekor, DI Yogyakarta 2.369 ekor, dan Sumatera Utara 15.232 ekor. Adapun untuk Banten masih dalam proses pelaksanaan.

Sebelumnya, pada Kamis (23/4), PT Charoen Pokphand Indonesia telah membeli 1.500 ekor ayam dengan harga Rp 15.000/Kg dari peternak mandiri di Glonggong, Kecamatan Nogosari, Kabupaten Boyolali. Pelaksanaan pembelian ini disaksikan juga oleh Ketua Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat (Pinsar) Indonesia, Jawa Tengah, Parjuni.

"Pemerintah telah merespons. Ada keputusan bahwa hasil peternak rakyat ini akan diserap oleh perusahaan kemitraan atau perusahaan besar. Pekan ini program mulai berjalan," jelas Parjuni.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1622 seconds (0.1#10.140)