Rusia Pertimbangkan Pangkas Produksi Minyak untuk Melawan Sanksi Barat yang Batasi Harga

Sabtu, 10 Desember 2022 - 08:40 WIB
loading...
A A A
Putin menegaskan, menolak upaya Barat untuk menekan keuangan Rusia, dengan mengatakan, batas harga USD60 sesuai dengan harga di mana Rusia menjual minyak-nya. "Semuanya bermuara pada angka ini. Jadi jangan khawatir tentang anggarannya," ungkap Putin.

Harga minyak mentah campuran Ural pada hari Jumat berada pada kisaran angka USD53 per barel, menurut data Reuters. Kremlin memperingatkan bahwa upaya Barat untuk memberlakukan batas harga akan menyebabkan keruntuhan global industri minyak dan kemudian membuat kenaikan harga yang dahsyat.

"Ini akan menyebabkan runtuhnya industri itu sendiri, karena konsumen akan selalu bersikeras bahwa harganya lebih rendah. Industri ini sudah kurang diinvestasikan, kurang didanai, dan jika kita hanya mendengarkan konsumen, maka investasi ini akan dikurangi menjadi nol," kata Putin.

"Semua ini akan mengarah pada tahap tertentu pada lonjakan harga yang dahsyat dan runtuhnya sektor energi global. Ini adalah proposal yang bodoh, dikandung dengan buruk dan dipikirkan dengan buruk," tegasnya.

(akr)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1936 seconds (0.1#10.140)