Maksimalkan Potensi SDA, IATA Siap Masuki Industri EBT

Selasa, 13 Desember 2022 - 11:25 WIB
loading...
Maksimalkan Potensi...
IATA akan menyesuaikan arah bisnis ke industri EBT. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - PT MNC Energy investment Tbk ( IATA ) yakin akan mencapai target produksi batu bara pada tahun 2023. Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo meminta kepada seluruh anak usaha PT MNC Energy Investment Tbk (IATA) untuk memaksimalkan potensi sumber daya alam (SDA) yang ada di Indonesia serta menyesuaikan bisnis ke industri energi baru terbarukan (EBT).



Hal itu ditegaskan Hary pada at workshop yang digelar MNC Energy Investment di Lido Lake Resort Bogor, dengan tema ‘Growing Stronger Together’, Senin (12/12/2022). “Memberikan arahan pada workshop PT MNC Energy Investments Tbk (IATA), khususnya untuk rencana kerja divisi Batubara tahun 2023,” ujar Hary, Selasa (13/12/2022).

Dia menegaskan IATA merencanakan produksi batu bara meningkat menjadi 7 juta MT tahun 2023, naik 40% dari 5 juta MT tahun 2022. “Selamat untuk IATA team, maju terus - gas pol,”imbuhnya. “Saya tegaskan lagi bahwa membangun IATA ke depan itu harus bisa melihat kesempatan lain, khususnya di bidang sumber daya mineral dan energi di Indonesia yang sangat luar biasa,” kata Hary.

Dia menambahkan dengan memaksimalkan potensi SDA lain, dan tidak hanya berpaku pada batu bara merupakan langkah tepat dalam membangun IATA ke depan.

“Jadi tidak hanya produksi pada yang yang sudah dikerjakan, tapi juga melihat apa potensi yang Indonesia punya,” paparnya.

Lebih lanjut, Hary mengatakan bahwa hal tersebut juga menjadi kesempatan bagi perusahaan untuk menyesuaikan bisnis ke depan, yang akan mengarah pada industri energi baru terbarukan (EBT).

“Supaya kita punya kesempatan untuk menyesuaikan bisnis kita ke depan dan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia,” katanya.



Oleh karena itu, Hary juga menekankan pentingnya membangun manajemen yang baik dalam melakukan setiap lini bisnis yang ada di IATA. “Itu kunci utama yang kita perkuat untuk organisasi perusahaan, agar rencana yang sudah disusun berjalan dengan baik,” jelas Hary.

(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1746 seconds (0.1#10.140)