Pan Brothers Alokasikan Capex untuk Maintenance
A
A
A
JAKARTA - PT Pan Brothers Tbk (PBRX) mengalokasikan dana belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar USD5 juta sampai USD10 juta atau sekitar Rp130 miliar (kurs Rp13.000/USD) tahun ini. Perseroan tidak terlalu agresif melakukan ekspansi.
Direktur Pan Brothers Fitri Ratnasari Hartono menjelaskan, perseroan hanya menggunakan dana tersebut untuk maintanance (pemeliharaan) mesin-mesin yang ada di pabrik.
"Capex hanya untuk pergantian mesin. Tahun lalu capex kami sebesar USD45 juta karena kami melakukan pembangunan empat pabrik Eco Smart sebesar USD30 juta," ujarnya usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, Selasa (9/6/2015).
Menurutnya, dana belanja modal tahun ini bersumber dari dana kas internal dikombinasikan dengan pinjaman dari perbankan. Selain itu, pihaknya pada semester II tahun ini berencana melakukan resindikasi pinjaman perbankan yang maksimal sebanyak USD165 juta.
"Resindikasi yang akan dilakukan rencananya akan sebesar USD200 juta. Kami akan cari pinjaman segitu untuk bayar sindikasi USD165 juta di 2013. Sisanya untuk anak usaha. Kami akan lakukan tahun ini, mungkin di Juli nanti," pungkasnya.
Direktur Pan Brothers Fitri Ratnasari Hartono menjelaskan, perseroan hanya menggunakan dana tersebut untuk maintanance (pemeliharaan) mesin-mesin yang ada di pabrik.
"Capex hanya untuk pergantian mesin. Tahun lalu capex kami sebesar USD45 juta karena kami melakukan pembangunan empat pabrik Eco Smart sebesar USD30 juta," ujarnya usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, Selasa (9/6/2015).
Menurutnya, dana belanja modal tahun ini bersumber dari dana kas internal dikombinasikan dengan pinjaman dari perbankan. Selain itu, pihaknya pada semester II tahun ini berencana melakukan resindikasi pinjaman perbankan yang maksimal sebanyak USD165 juta.
"Resindikasi yang akan dilakukan rencananya akan sebesar USD200 juta. Kami akan cari pinjaman segitu untuk bayar sindikasi USD165 juta di 2013. Sisanya untuk anak usaha. Kami akan lakukan tahun ini, mungkin di Juli nanti," pungkasnya.
(izz)