Binakarya Tawarkan Harga IPO Rp900-Rp1.300/Saham
A
A
A
JAKARTA - PT Binakarya Jaya Abadi menawarkan harga penawaran umum saham perdana atau initial public offering (IPO) sebesar Rp900-Rp1.300 per lembar saham.
Direktur PT RHB OSK Sekuritas Indonesia Shiantaraga, sebagai penjamin emisi (underwriter) mengatakan, Binakarya Jaya berencana menerbitkan 238,15 juta saham atau setara 35% dari modal dan ditempatkan dan disetor penuh.
"Perseroan menawarkan harga nominal Rp100 per saham, dengan harga penawaran Rp900-Rp1.300 per saham. Sehingga dana yang dihimpun mencapai Rp215 miliar sampai Rp310 miliar," katanya dalam paparan publiknya di Ballroom Raffles Hotel, Jakarta, Jumat (12/6/2015).
Dia menjelaskan, dari perolehan dana IPO tersebut, sebagian besar atau sekitar 50% digunakan perseroan sebagai belanja modal. Sisanya sekitar 30% untuk refinancing utang dan 20% untuk modal kerja.
"Untuk masa bookbuilding dimulai sejak 10-17 Juni 2015. Perseroan berharap Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengeluarkan pernyataan efektif pada 26 Juni 2015," tuturnya.
Selain itu, masa penawaran umum pada 29 Juni-1 Juli 2015, penjatahan saham pada 3 Juli 2015 dan distribusi saham pada 7 Juli 2015. Pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 8 Juli 2015.
Direktur PT RHB OSK Sekuritas Indonesia Shiantaraga, sebagai penjamin emisi (underwriter) mengatakan, Binakarya Jaya berencana menerbitkan 238,15 juta saham atau setara 35% dari modal dan ditempatkan dan disetor penuh.
"Perseroan menawarkan harga nominal Rp100 per saham, dengan harga penawaran Rp900-Rp1.300 per saham. Sehingga dana yang dihimpun mencapai Rp215 miliar sampai Rp310 miliar," katanya dalam paparan publiknya di Ballroom Raffles Hotel, Jakarta, Jumat (12/6/2015).
Dia menjelaskan, dari perolehan dana IPO tersebut, sebagian besar atau sekitar 50% digunakan perseroan sebagai belanja modal. Sisanya sekitar 30% untuk refinancing utang dan 20% untuk modal kerja.
"Untuk masa bookbuilding dimulai sejak 10-17 Juni 2015. Perseroan berharap Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengeluarkan pernyataan efektif pada 26 Juni 2015," tuturnya.
Selain itu, masa penawaran umum pada 29 Juni-1 Juli 2015, penjatahan saham pada 3 Juli 2015 dan distribusi saham pada 7 Juli 2015. Pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 8 Juli 2015.
(izz)