MNC Life Pasti Pintar Ditargetkan Raih Rp500 Miliar

Jum'at, 16 Oktober 2015 - 01:19 WIB
MNC Life Pasti Pintar...
MNC Life Pasti Pintar Ditargetkan Raih Rp500 Miliar
A A A
MANADO - MNC Life Pasti Pintar ditargetkan meraih pandapatan premi hingga akhir tahun 2015 sebesar Rp500 miliar. Presiden Direktur MNC Life Patricia Rolla Bawata mengemukakan, dalam dua bulan ke depan pihaknya berusaha mengumpulkan raihan dana premi tersebut.

"Kami akan maksimalkan semua jaringan, meningkatkan tenaga pemasaran, memaksimalkan aktivitas sinergi MNC Group, serta meningkatan brand awareness dan pelayanan MNC Life kepada nasabah," ujarnya di hadapan lebih dari 1.000 mahasiswa dan alumni Universitas Klabat (Unklab) dalam ucapan pembukaan Dies Natalis ke-50 Unklab, Kamis (15/10/2015).

Patricia menjelaskan, MNC Life Pasti Pintar merupakan produk terbaru dari MNC Life yang nantinya akan menyesar semua kampus di seluruh Indonesia. "Untuk melanjutkan pendidikan di dunia kampus memang butuh modal yang cukup besar, nah untuk mengatasi masalah dana maka kami berikan solusi lewat asuransi pendidikan dari MNC Life," terangnya.

Dia mengatakan, MNC Life Pasti Pintar adalah bentuk kepedulian MNC Group kepada dunia pendidikan serta mendukung program pemerintah untuk mencerdaskan anak bangsa. "MNC life ingin menjadi asuransi yang dapat diandalkan oleh seluruh masyarakat Indonesia," paparnya.

Keuntungannya, lanjut dia, asuransi ini dapat digunakan disemua kampus di seluruh indonesia, termasuk kampus favorit yang ada disukai mahasiswa. Sebab kedepan pihaknya akan menyasar semua kampus yang ada di tanah air. "Jadi misalnya ada anggota calon mahasiswa dari Sulawesi Utara yang suka ambil kedokteran di Universitas Indonesia bisa dilakukan dengan mengikuti asuransi ini," jelasnya

Lanjut dia, dalam keadaan ekonomi sulit sekalipun MNC Life hadir untuk memberikan solusi asuransi untuk dunia pendidikan, sehingga dengan menjadi anggota kedepannya biaya kuliah tidak menjadi masalah lagi. Sebab asuransi dapat membantu anggota apalagi dalam pelemahan ekonomi

"Kini asuransi bukan barang yang mahal tapi sudah menjadi kebutuhan pokok atau primer. Jadi mau ekonomi baik atau lemah maka sudah mebjadi keharusan untuk ikut serta," paparnya.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6279 seconds (0.1#10.140)