Wall Street Melesat Lebih dari 1% Pascaserangan Paris

Selasa, 17 November 2015 - 08:51 WIB
Wall Street Melesat Lebih dari 1% Pascaserangan Paris
Wall Street Melesat Lebih dari 1% Pascaserangan Paris
A A A
NEW YORK - Wall Street mengalami sesi terkuat dalam tiga pekan pada hari Senin, didukung kenaikan cukup besar pada saham energi karena investor bertaruh bahwa serangan mematikan di Paris pada Jumat lalu hanya berdampak minim dalam jangka panjang terhadap ekonomi Amerika Serikat (AS) dan keuntungan perusahaan.

Harga minyak AS naik setelah serangan udara Prancis di Suriah sebagai reaksi terhadap beberapa serangan di Paris, yang menewaskan 129 orang, di mana Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) mengklaim bertanggung jawab atas serangan itu.

Saham Exxon melonjak 3,58% dan Chevron reli 4,38%. Tiga indeks saham utama AS telah dibuka terkoreksi tapi berbalik cepat, dengan ditutup naik lebih dari 1%.

Reli memungkinkan indeks S&P 500 pulih sekitar setengah dari kerugian pada pekan lalu. Tiga indeks utama AS kehilangan lebih dari 3% pada pekan lalu setelah menguat lebih dari 8% sepanjang Oktober.

"Pasar secara perlahan menjadi lebih dan lebih kebal terhadap berbagai jenis peristiwa. Tepat pada pembukaan ada sedikit kepanikan dan kemudian lebih mantap, lebih profesional, investor berkantung tebal datang dan melakukan aksi beli," kata Direktur Pelaksana RJ O'Brien & Associates di Chicago John Brady, seperti dilansir dari Reuters, Selasa (17/11/2015).

Sebanyak 10 sektor utama saham di indeks S&P naik, dipimpin oleh saham energi yang melompat 3,25%, di tengah terpukulnya perusahaan terkait perjalanan dan liburan.

Saham American Airlines turun 1,43%, United Continental minus 1,22% dan Delta Airlines anjlok 2,16%. Operator pelayaran Carnival Corp turun 1,53%, dan perusahaan perjalanan Expedia susut 2,13%.

Di hari terkuat bursa AS sejak 22 Oktober, indeks Dow Jones berakhir lebih tinggi 1,38% menjadi 17.482,61; indeks S&P 500 naik 1,49% menjadi 2.053,17 dan Nasdaq Composite terkerek 1,15% menjadi 4.984,62. Sekitar 6,7 miliar saham berpindah tangan di bursa AS, di bawah rata-rata harian selama 20 hari perdagangan terakhir sebanyak 7,2 miliar saham.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6257 seconds (0.1#10.140)