RI Diminta Contek Singapura Soal Ketahanan Pangan
A
A
A
JAKARTA - Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia (Gapmmi) meminta Indonesia untuk mencontek Singapura dalam hal ketahanan pangan. Pasalnya, meskipun Negeri Singa tersebut tidak memiliki lahan pertanian seperti Indonesia, namun mereka mampu menjaga tingkat keamanan pangannya hingga menjadi nomor dua terbaik di dunia.
Ketua Gapmmi Adhi S Lukman mengatakan, berhasilnya Singapura menjaga ketahanan pangannya karena mereka mampu membangun sistem logistik yang baik dan menjadi salah satu pusat logistik di dunia.
"Karena keunggulan Singapura adalah jadi pusat logistik dunia. Kenapa Singapura fod security index-nya nomor dua terbaik di dunia setelah AS. Padahal mereka tidak punya pertanian, tidak produksi sendiri, karena mereka membangun sistem logistik yang baik dan jadi pusat logistik itu," ujarnya di Kantor Kemenperin, Jakarta, Jumat (8/1/2016).
Menurutnya, Indonesia sejatinya memiliki kemampuan untuk menjadi setara seperti Singapura dalam hal ketahanan pangan. Terlebih, dengan wilayah dan Sumber Daya alam, serta hasil pertanian yang berlimpah.
Karena itu Dia meminta pemerintah harus membangun lebih banyak pusat logistik berikat di Tanah Air. Dengan begitu, selain bisa memenuhi kebutuhan bahan baku dan bahan penolong untuk sektor industri di dalam negeri, Indonesia juga bisa menjadi pusat stok bahan baku di ASEAN.
"Indonesia harus jadi seperti itu karena kita punya kekuatan. Syukur-syukur kita bisa jadi buffer stock ASEAN," tandasnya.
Ketua Gapmmi Adhi S Lukman mengatakan, berhasilnya Singapura menjaga ketahanan pangannya karena mereka mampu membangun sistem logistik yang baik dan menjadi salah satu pusat logistik di dunia.
"Karena keunggulan Singapura adalah jadi pusat logistik dunia. Kenapa Singapura fod security index-nya nomor dua terbaik di dunia setelah AS. Padahal mereka tidak punya pertanian, tidak produksi sendiri, karena mereka membangun sistem logistik yang baik dan jadi pusat logistik itu," ujarnya di Kantor Kemenperin, Jakarta, Jumat (8/1/2016).
Menurutnya, Indonesia sejatinya memiliki kemampuan untuk menjadi setara seperti Singapura dalam hal ketahanan pangan. Terlebih, dengan wilayah dan Sumber Daya alam, serta hasil pertanian yang berlimpah.
Karena itu Dia meminta pemerintah harus membangun lebih banyak pusat logistik berikat di Tanah Air. Dengan begitu, selain bisa memenuhi kebutuhan bahan baku dan bahan penolong untuk sektor industri di dalam negeri, Indonesia juga bisa menjadi pusat stok bahan baku di ASEAN.
"Indonesia harus jadi seperti itu karena kita punya kekuatan. Syukur-syukur kita bisa jadi buffer stock ASEAN," tandasnya.
(akr)