Ini Dampak BI 7-Days Repo Rate Pengganti BI Rate

Jum'at, 15 April 2016 - 21:07 WIB
Ini Dampak BI 7-Days Repo Rate Pengganti BI Rate
Ini Dampak BI 7-Days Repo Rate Pengganti BI Rate
A A A
JAKARTA - Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo mengungkapkan, ada beberapa dampak utama yang diharapkan dari kebijakan perubahan BI 7-day Repo Rate sebagai suku bunga kebijakan baru. Yakni, menguatnya sinyal kebijakan moneter dengan suku bunga (reverse) repo rate 7 hari sebagai acuan utama di pasar keuangan.

Kemudian meningkatnya efektivitas transmisi kebijakan moneter melalui pengaruhnya pada pergerakan suku bunga pasar uang dan suku bunga perbankan. Serta, terbentuknya pasar uang antarbank (PUAB) untuk tenor 3 bulan hingga 12 bulan. (Baca: BI Rate Akan Diganti Seven Days Reserve Repo Mulai Agustus)

"Untuk itu, penguatan operasi moneter akan disertai dengan langkah-langkah untuk percepatan pendalaman pasar uang. Penguatan operasi moneter ini telah melalui kajian lama dan mendalam serta sejalan dengan praktik terbaik (best practice) di berbagai bank sentral di dunia," jelas Agus saat telekonferense di gedung BI, Jakarta, Jumat (15/4/2016).

Sejalan dengan itu, BI akan mempercepat pelaksanaan program pendalaman pasar keuangan, antara lain dengan memperkuat peran suku bunga Jakarta Interbank Offered Rate (JIBOR) bagi terbentuknya struktur suku bunga di pasar uang untuk tenor dari overnight sampai 12 bulan.

"Kemudian mempercepat transaksi Repo dengan mendorong bank-bank berpartisipasi ke dalam General Master Repo Agreement (GMRA), serta mengurangi segmentasi dan meningkatkan kapasitas transaksi pasar dengan mendorong perbankan untuk lebih membuka akses counterparty," tandas dia.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6553 seconds (0.1#10.140)