Puri Botanical Kembangkan Hunian Berkonsep Hijau
A
A
A
JAKARTA - PT Jakarta Setia Budi Internasional Tbk (JSI) melalui anak usahanya, Puri Botanical, tengah fokus mengembangkan hunian komersil di CBD Jakarta Barat. Dengan total luas pengembangan 135 hektare (Ha) yang terdiri dari 100 Ha untuk residensial, semantara 26 Ha CBD yang akan segera dibangun di antaranya 6 Ha diperuntukkan untuk area hijau atau taman Botanikal.
Associate Director Puri Botanical, Kezia Pariury menerangkan penyediaan dan pemanfaatan ruang terbuka hijau juga merupakan bentuk dukungan kepada tujuan pemerintah, dimana proporsi luasannya ditetapkan paling sedikit 30% dari luas pengembangan. Pengembangan selanjutnya yang sedang dilakukan Puri Botanical selain hunian yakni kawasan food and beverage (F&B) center pada tahun ini.
"F&B center bernama Connextion, merupakan tempat makan, dan hang out, dibangun dengan konsep unik dan menarik, serta dirancang oleh arsitek seniman Indonesia Sardjono Sani," ucapnya di Jakarta, Kamis (19/5/2016).
Dia menambahkan pengembangan area komersil seperti F&B Center akan diikuti dengan apartemen serta mal. Connextion diperkirakan dapat mulai beroperasi di kuartal 1 tahun 2017, yang dibangun dengan konsep mengusung filosofi Harmoni antara gaya hidup modern, hijaunya pepohonan, keluarga, komunitas, serta kemitraan.
"Dengan gaya desain urban art-tropical nature yang didukung dengan konsep semi alfresconya diyakini akan sangat menarik dan dapat menjadi pusat destinasi kuliner terbaru," tandasnya.
Sebagai informasi Puri Botanical saat ini telah dihuni oleh lebih dari 1.500 kepala keluarga, atau sekitar 6.000 penghuni. Puri Botanical terletak di Jl. Joglo Raya, Jakarta Barat dengan empat akses tol langsung lingkar luar Jakarta, yang menghubungkan Airport, TB Simatupang dan Puri Botanical.
Pengembangan area komersial sebesar 26 Ha yang akan segera terlaksana ini, diharapkan dapat meningkatkan nilai dan potensi investasi setiap produk properti dari Puri Botanical baik hunian maupun kavling.
Associate Director Puri Botanical, Kezia Pariury menerangkan penyediaan dan pemanfaatan ruang terbuka hijau juga merupakan bentuk dukungan kepada tujuan pemerintah, dimana proporsi luasannya ditetapkan paling sedikit 30% dari luas pengembangan. Pengembangan selanjutnya yang sedang dilakukan Puri Botanical selain hunian yakni kawasan food and beverage (F&B) center pada tahun ini.
"F&B center bernama Connextion, merupakan tempat makan, dan hang out, dibangun dengan konsep unik dan menarik, serta dirancang oleh arsitek seniman Indonesia Sardjono Sani," ucapnya di Jakarta, Kamis (19/5/2016).
Dia menambahkan pengembangan area komersil seperti F&B Center akan diikuti dengan apartemen serta mal. Connextion diperkirakan dapat mulai beroperasi di kuartal 1 tahun 2017, yang dibangun dengan konsep mengusung filosofi Harmoni antara gaya hidup modern, hijaunya pepohonan, keluarga, komunitas, serta kemitraan.
"Dengan gaya desain urban art-tropical nature yang didukung dengan konsep semi alfresconya diyakini akan sangat menarik dan dapat menjadi pusat destinasi kuliner terbaru," tandasnya.
Sebagai informasi Puri Botanical saat ini telah dihuni oleh lebih dari 1.500 kepala keluarga, atau sekitar 6.000 penghuni. Puri Botanical terletak di Jl. Joglo Raya, Jakarta Barat dengan empat akses tol langsung lingkar luar Jakarta, yang menghubungkan Airport, TB Simatupang dan Puri Botanical.
Pengembangan area komersial sebesar 26 Ha yang akan segera terlaksana ini, diharapkan dapat meningkatkan nilai dan potensi investasi setiap produk properti dari Puri Botanical baik hunian maupun kavling.
(akr)