WEDF Bisa Tingkatkan Investasi Asing ke Indonesia

Selasa, 01 November 2016 - 11:16 WIB
WEDF Bisa Tingkatkan Investasi Asing ke Indonesia
WEDF Bisa Tingkatkan Investasi Asing ke Indonesia
A A A
JAKARTA - Sekretariat Gabungan Indonesia dan Korea hari ini menggelar The 1st World Economic Development Forum. Seminar kelas internasional ini pertama kali digelar di Jakarta dengan mengambil tema "Jakarta Initiative for the World Economic Growth".

Sekretaris Menteri Koordinator bidang Perekonomian Lukita Dinarsyah Tuwo mengatakan, Korea dan Indonesia sejatinya memiliki sejarah hubungan yang panjang. Hubungan keduanya terkait erat di sektor ekonomi, keamanan, budaya, hingga pariwisata.

"Korea juga menjadi top ten foreign direct investment di Indonesia," katanya di Ice Palace Lotte Shopping Avenue, Jakarta, Selasa (1/11/2016).

Dalam kesempatan tersebut, Lukita memaparkan reformasi kebijakan yang telah dilakukan pemerintah guna menangkis gejolak perekonomian global. Mulai dari pemangkasan subsidi bahan bakar minyak (BBM) hingga peluncuran 13 paket kebijakan yang dimaksudkan untuk meningkatkan daya saing perekonomian Indonesia.

"‎Kita juga mengundang pengusaha untuk investasi di Indonesia. Indonesia sangat open dengan foreign investment. Kita promosikan investasi 3 jam. Komitmen untuk reformasi struktural, kita mengeluarkan paket kebijakan sejak September 2015. Paket kebijakan itu untuk meningkatkan daya saing Indonesia," imbuh dia.

Tak hanya itu, pemerintah juga telah mempromosikan sektor pariwisata dan industri di Tanah Air dengan memetakannya lewat kawasan ekonomi khusus (KEK). Ditargetkan, jumlah wisatawan yang melancong ke Indonesia mencapai 20 juta orang pada 2020.

"Kita juga promosikan industrialisasi dan turisme dengan membuat kawasan industri dan kawasan pariwisata. Kita juga memberikan bebas visa dari 15 negara menjadi 163 negara. Di sektor pariwisata yang berkontribusi besar untuk ekonomi Indonesia, target kita pada 2020 jumlah turis mencapai 20 juta orang. Kita juga membuat satgas untuk memantau reformasi tersebut," tandasnya.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6078 seconds (0.1#10.140)