Impor Masuk, Harga Bawang Putih Bisa Turun Jadi Rp20.000/Kg

Rabu, 31 Mei 2017 - 19:55 WIB
Impor Masuk, Harga Bawang...
Impor Masuk, Harga Bawang Putih Bisa Turun Jadi Rp20.000/Kg
A A A
JAKARTA - Kementerian Perdagangan (Kemendag) menyatakan, harga bawang putih sudah mulai turun. Hal ini tak lepas dari efek impor sekitar 7.672 ton bawang putih dari China dan India yang mulai memasuki pasar dalam negeri.

Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartriasto Lukita mengatakan, importir masih akan terus mendistribusikan bawang putih ke pasar. Rencana itu sudah disampaikan ke Kemendag secara detil.

"Bawang putih turun dan importir sudah daftar mulai dari posisi stok dan dilepas ke pasar serta rencana pemasukan bawang, waktu, tanggal, jumlah, dan ke daerahnya," ujarnya di Jakarta, Rabu (31/5/2017).

Lebih lanjut Enggar menjelaskan, porsi impor saat ini masih besar yakni sebanyak 95%. Jumlah yang sudah masuk sampai saat ini sudah 16 ribu ton dari 26 importir.

"Sebanyak 95% impor, kebanyakan dari China, mereka daftarkan masuk kapan, suplai kemana. Jadi, harus merata ke semua daerah, jumlah yang sudah masuk daftar 16 ribu ton dari 26 importir yang sudah daftar dan masih nambah lagi di luar itu 9 ribu ton yang sudah masuk sebelumnya," paparnya.

Sehingga, disebutkannya total impor sekarang ada 25 ribu ton yang sudah terdaftar dan segera masuk. Harga bawang putih yang mayoritas berasal dari China tersebut bahkan turun sampai USD670 per metric ton dari sebelumnya USD1.500.

"Bawang putih dalam akhir minggu ini akan terus turun, karena harga mereka sudah turun sampai USD670. Seharusnya di bawah Rp20 ribu per kilogram dengan tambahan biaya lain dan akan dilepas segera," paparnya.

Dia menambahkan bawang putih impor itu nantinya akan tersebar melalui berbagai pelabuhan, tak lagi hanya lewat Tanjung Perak saja. "Jumlah bawang putih yang masuk besar akan masuk di Tanjung Priok dan Bitung, enggak hanya Tanjung Perak," ujar dia.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0878 seconds (0.1#10.140)