Wall Street Menguat, Dow Jones Cetak Rekor Lagi

Rabu, 02 Agustus 2017 - 07:55 WIB
Wall Street Menguat,...
Wall Street Menguat, Dow Jones Cetak Rekor Lagi
A A A
NEW YORK - Indeks Dow Jones Industrial Average mencatat rekor tertinggi kelima pada penutupan perdagangan kemarin dan mendekati level 22.000, didukung oleh Goldman Sachs, JPMorgan Chase dan bank besar lain.

Seperti dikutip dari Reuters, Rabu (2/8/2017), Indeks Dow Jones naik 0,33% ke rekor tertinggi 21.963,92. Ini menembus tonggak 20.000 pada Januari dan angka 21.000 hampir satu setengah bulan kemudian. Sementara, Indeks S&P 500 menguat 0,24% menjadi 2.476,35 dan Nasdaq Composite bertambah 0,23% menjadi 6.362,94.

Saham Apple naik 0,89% karena Wall Street menantikan laporan kuartalan perusahaan publik terbesar setelah penutupan dengan produsen iPhone yang diperkirakan oleh para analis memposting kenaikan pendapatan 6%.

Sektor teknologi informasi di Indeks S&P 500 naik 22% dari tahun ke tahun, memimpin sektor lainnya. Dow Jones telah meningkat 11% pada 2017, bahkan saat Wall Street kehilangan kepercayaan bahwa Presiden Donald Trump dan Kongres yang dikuasai Republikan tahun ini akan memotong pajak dan meningkatkan pengeluaran untuk infrastruktur.

Dengan dua pertiga perusahaan S&P 500 yang melaporkan pendapatan kuartal kedua mereka, 72% telah mengalahkan ekspektasi Wall Street, menurut Thomson Reuters. Pada kuartal biasa, 64% perusahaan mengalahkan ekspektasi.

Hasil tersebut dapat meyakinkan investor mengkhawatirkan valuasi tinggi. S&P 500 diperdagangkan sekitar 18 kali perkiraan pendapatan untuk 12 bulan ke depan, di atas rata-rata 10 tahun sebesar 14 kali, menurut Thomson Reuters Datastream.

Sektor keuangan di Indeks S&P memimpin kenaikan dengan menguat 0,81%. Saham JPMorgan Chase (JPM.N) naik 1,34% dan Goldman Sachs (GS.N) bertambah 0,74%.

Data ekonomi menunjukkan belanja konsumen AS hampir meningkat pada Juni karena pendapatan gagal meningkat untuk pertama kalinya dalam tujuh bulan. Saham Under Armour (UA.N) turun 10,38% ke rekor terendah setelah pembuat peralatan olah raga tersebut memotong perkiraan penjualan setahun penuh.

Saham Automaker Ford (F.N) turun 2,41% dan General Motors (GM.N) jatuh 3,39% setelah melaporkan penurunan penjualan bulanan. Saham Sprint (S.N) melonjak 11,15% setelah berayun ke laba kuartalan untuk pertama kalinya dalam tiga tahun, sementara saham Xerox (XRX.N) naik 5,84% setelah keuntungannya mengalahkan ekspektasi.
(izz)
Copyright ©2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1088 seconds (0.1#10.24)