Penumpang Commuter Melonjak, Jalur Kereta Api Layang Dibangun 2020

Selasa, 03 April 2018 - 11:37 WIB
Penumpang Commuter Melonjak,...
Penumpang Commuter Melonjak, Jalur Kereta Api Layang Dibangun 2020
A A A
JAKARTA - Jalur Kereta Api Layang atau Loopline siap dibangun pada tahun 2020. Jalur Lingkar Layang (Loopline) dibangun dalam rangka mengatasi lonjakan penumpang commuter sebesar 2 juta per hari (Saat ini penumpang KA commuter telah melebihi 1,1 juta per hari). Loopline akan berperan dalam mengatasi kemacetan dan mengurangi volume lalu lintas di jalan raya Jakarta.

"Dengan akan dibangunnya loop line, maka penumpang kereta api dari Jabodetabek dalam tujuannya ke titik-titik sentra bisnis di Ibukota tidak perlu lagi berganti transportasi lainnya, tetapi cukup naik ke atas menggunakan kereta api Loopline,” ujar Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan Bambang Prihartono dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa (3/4/2018).

Tidak hanya itu, Tender Investasi untuk pembangunan Jalur Lingkar Layang juga akan dilaksanakan oleh Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek. "BPTJ akan menawarkan kepada badan usaha yang berminat dalam bentuk skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) dengan pola solicited," katanya.

Jalur Lingkar (Loopline) meliputi Manggarai – Pondok Jati – Rajawali – Kampung Bandan – Tanah Abang- Manggarai. Pembangunan Loopline juga akan meningkatkan frekuensi pemberangkatan kereta karena waktu tunggu (headway) setiap pemberangkatan semakin pendek. Loopline juga dibangun dalam upaya meningkatkan jumlah penumpang.

Dalam hal ini, BPTJ sedang melaksanakan pelelangan umum dengan jasa konsultasi guna untuk mendukung percepatan pembangunan loopline dengan kegiatan yang disebut DED (Detailed Enginering Design). ”Akan ada dua tahap DED, tahap I meliputi lintas Pondok Jati – Rajawali – Kampung Bandan sepanjang 11 Kilometer yang akan dilaksanakan oleh BPTJ tahun ini dan sudah melalui proses melalui pelelangan umum dengan jasa konsultasi," terangnya.

Selanjutnya tahap II akan dilaksanakan tahun depan dan meliputi jalur lintas Kampung Bandan – Tanah Abang – Manggarai sepanjang 18 Kilometer. Pembangunan loop line adalah program jangka panjang BPTJ yang bertujuan untuk mengatasi kemacetan Jabodetabek dan juga untuk mengurangi jumlah pelintasan sebidang.
(akr)
Berita Terkait
Mencari Restu Impor...
Mencari Restu Impor KRL Bekas Jepang Berujung Gagal, Bagaimana Selanjutnya?
Hapus Monopoli Jasa...
Hapus Monopoli Jasa Kepelabuhanan, Ditjen Hubla Teken Perjanjian Konsesi dengan PT LIS
Berlaku 17 Juli 2022,...
Berlaku 17 Juli 2022, Ini Syarat Terbaru Pengguna KRL dan KA Lokal
Pengalihan Rute KRL...
Pengalihan Rute KRL Dorong Target 1,2 Juta Penumpang per Hari
Angkutan Laut Dibuka...
Angkutan Laut Dibuka 7 Juni, Kemenhub Minta Antisipasi New Normal
Mulai Besok, Penumpang...
Mulai Besok, Penumpang KRL Wajib Punya Sertifikat Vaksin
Berita Terkini
Cek SPPT PBB Online...
Cek SPPT PBB Online di Jakarta Makin Mudah, Begini Caranya
47 menit yang lalu
Kekayaan La Nyalla Mattalitti,...
Kekayaan La Nyalla Mattalitti, Segini yang Dilaporkan ke KPK
1 jam yang lalu
Harga Emas Antam Masih...
Harga Emas Antam Masih di Rp1.965.000 per Gram, Ini Rinciannya
2 jam yang lalu
China Respons Tarif...
China Respons Tarif 245% Trump: Kami Tidak Takut Perang
3 jam yang lalu
China Aktifkan Reaktor...
China Aktifkan Reaktor Thorium, Energi Nuklir Bersih Pertama di Dunia
4 jam yang lalu
Perang Dagang Menggila,...
Perang Dagang Menggila, Trump Targetkan Kapal-kapal China usai Beijing Boikot LNG AS
5 jam yang lalu
Infografis
Syarat Naik Kereta Api...
Syarat Naik Kereta Api Jarak Jauh, Wajib PCR jika Belum Booster
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved