Terbitkan Obligasi dan Sukuk, XL Axiata Mengalami Kelebihan Permintaan
A
A
A
JAKARTA - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) telah berhasil meraih minat masyarakat untuk PUB I Obligasi Tahap I Tahun 2018 dan PUB II Sukuk Ijarah Tahap I Tahun 2018, di mana XL Axiata menawarkan masing-masing Rp1 triliun untuk Obligasi dan Sukuk.
Penerbitan ini merupakan bagian dari Program Umum Berkelanjutan (PUB) Obligasi dan Sukuk senilai Rp5 triliun, dan merupakan Sukuk Ijarah Perusahaan dengan nilai terbesar saat ini. Penawaran tersebut disambut baik oleh investor, baik Obligasi maupun Sukuk, sehingga mengalami kelebihan permintaan lebih dari 1,4 kali dari total nilai emisi.
Dana hasil dari penawaran ini setelah dikurangi biaya emisi akan digunakan seluruhnya oleh perusahaan untuk membiayai belanja modalnya guna memperkuat jaringan XL Axiata lebih lanjut.
Penerbitan ini akan memungkinkan fleksibilitas keuangan yang lebih besar untuk lebih meningkatkan data experience pelanggan dan pelaksanaan lebih lanjut dari Agenda Transformasi 3R XL Axiata yaitu Revamp the Core, Rise Up the Value Ladder, dan Re-invent Way to Play dengan tujuan untuk menjadi penyedia layanan telekomunikasi data pilihan di Indonesia.
Obligasi dan Sukuk yang ditawarkan, masing-masing terdiri dari 5 seri, dengan tenor antara 370 hari sampai dengan 10 tahun, dengan kupon Obligasi/imbal hasil Sukuk yang ditawarkan berkisar antara 8,25% sampai dengan 10,30%.
Chief Financial Officer XL Axiata, Mohamed Adlan bin Ahmad Tajudin semringah karena penawaran Obligasi dan Sukuk XL Axiata mendapatkan permintaan yang kuat dari investor berkualitas di pasar primer.
"Oversubscribed lebih dari 1,4 kali di tengah situasi pasar modal yang sangat challenging dan kondisi ekonomi saat ini, menandakan minat yang kuat terhadap XL Axiata dan keyakinan atas agenda transformasi yang kami jalankan," ujarnya pada Selasa (9/10/2018).
Hasil ini, kata dia, akan semakin memperkuat neraca XL Axiata dan menyediakan komposisi pendanaan jangka panjang yang lebih kuat untuk mendukung ambisi perusahaan untuk memenangkan pasar data yang terus berkembang di Indonesia.
Selain itu, keberhasilan penerbitan Sukuk menunjukkan komitmen XL Axiata untuk lebih mendukung upaya pemerintah dalam mengembangkan Pasar Modal Syariah di Indonesia.
Baik Obligasi dan Sukuk Ijarah telah memperoleh peringkat AAA (idn) (Triple A) dari PT Fitch Ratings Indonesia.
Kesuksesan penawaran Obligasi dan Sukuk ini didukung penuh oleh Para Penjamin Pelaksana Emisi Efek (Joint Lead Underwriters) yang ditunjuk, yaitu PT CGS-CIMB Sekuritas Indonesia, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia, PT Indo Premier Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas, dan PT Maybank Kim Eng Sekuritas.
XL Axiata akan melaksanakan Penawaran Umum Obligasi dan Sukuk ini mulai tanggal 9 Oktober 2018 sampai 11 Oktober 2018. Sedangkan Penjatahan akan dilakukan tanggal 12 Oktober dan mencatatkan Obligasi dan Sukuk tersebut pada Bursa Efek Indonesia pada 17 Oktober 2018.
Penerbitan ini merupakan bagian dari Program Umum Berkelanjutan (PUB) Obligasi dan Sukuk senilai Rp5 triliun, dan merupakan Sukuk Ijarah Perusahaan dengan nilai terbesar saat ini. Penawaran tersebut disambut baik oleh investor, baik Obligasi maupun Sukuk, sehingga mengalami kelebihan permintaan lebih dari 1,4 kali dari total nilai emisi.
Dana hasil dari penawaran ini setelah dikurangi biaya emisi akan digunakan seluruhnya oleh perusahaan untuk membiayai belanja modalnya guna memperkuat jaringan XL Axiata lebih lanjut.
Penerbitan ini akan memungkinkan fleksibilitas keuangan yang lebih besar untuk lebih meningkatkan data experience pelanggan dan pelaksanaan lebih lanjut dari Agenda Transformasi 3R XL Axiata yaitu Revamp the Core, Rise Up the Value Ladder, dan Re-invent Way to Play dengan tujuan untuk menjadi penyedia layanan telekomunikasi data pilihan di Indonesia.
Obligasi dan Sukuk yang ditawarkan, masing-masing terdiri dari 5 seri, dengan tenor antara 370 hari sampai dengan 10 tahun, dengan kupon Obligasi/imbal hasil Sukuk yang ditawarkan berkisar antara 8,25% sampai dengan 10,30%.
Chief Financial Officer XL Axiata, Mohamed Adlan bin Ahmad Tajudin semringah karena penawaran Obligasi dan Sukuk XL Axiata mendapatkan permintaan yang kuat dari investor berkualitas di pasar primer.
"Oversubscribed lebih dari 1,4 kali di tengah situasi pasar modal yang sangat challenging dan kondisi ekonomi saat ini, menandakan minat yang kuat terhadap XL Axiata dan keyakinan atas agenda transformasi yang kami jalankan," ujarnya pada Selasa (9/10/2018).
Hasil ini, kata dia, akan semakin memperkuat neraca XL Axiata dan menyediakan komposisi pendanaan jangka panjang yang lebih kuat untuk mendukung ambisi perusahaan untuk memenangkan pasar data yang terus berkembang di Indonesia.
Selain itu, keberhasilan penerbitan Sukuk menunjukkan komitmen XL Axiata untuk lebih mendukung upaya pemerintah dalam mengembangkan Pasar Modal Syariah di Indonesia.
Baik Obligasi dan Sukuk Ijarah telah memperoleh peringkat AAA (idn) (Triple A) dari PT Fitch Ratings Indonesia.
Kesuksesan penawaran Obligasi dan Sukuk ini didukung penuh oleh Para Penjamin Pelaksana Emisi Efek (Joint Lead Underwriters) yang ditunjuk, yaitu PT CGS-CIMB Sekuritas Indonesia, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia, PT Indo Premier Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas, dan PT Maybank Kim Eng Sekuritas.
XL Axiata akan melaksanakan Penawaran Umum Obligasi dan Sukuk ini mulai tanggal 9 Oktober 2018 sampai 11 Oktober 2018. Sedangkan Penjatahan akan dilakukan tanggal 12 Oktober dan mencatatkan Obligasi dan Sukuk tersebut pada Bursa Efek Indonesia pada 17 Oktober 2018.
(ven)