Wall Street Berakhir Lebih Tinggi Ditopang Keuntungan Indeks S&P
A
A
A
NEW YORK - Wall Street kembali membaik pada perdagangan, Rabu waktu setempat setelah indeks S & P 500 berakhir lebih tinggi pasca gelombang aksi jual pada sesi kemarin. Tren perbaikan ini dipimpin rebound saham energi dan teknologi, meski pasar sedikit tersendat menjelang akhir sesi usai saham Apple cenderung terbebani.
Raihan positif Dow Jones juga sedikit terkikis untuk menutup sesi cenderung mendatar, sedangkan S & P 500 berakhir masih mendekati posisi terendah. Kekhawatiran tentang memperlambatan pertumbuhan global dan pendapatan perusahaan telah melemahkan pasar dalam beberapa bulan terakhir.
Direktur Kelembagaan Penjualan Perdagangan Michael Antonellile mengatakan, pelemahan ini mungkin terikat dengan program penjualan volume perdagangan yang tipis. "Semua melemah, tidak ada cara mengatakan sebaliknya. Semua orang melihat Apple karena menjadi pendorong negatif," paparnya.
Indeks S & P teknologi naik 0,6% dibantu oleh keuntungan 9,7% saham Autodesk Inc, sedangkan saham Apple berakhir turun 0,1% pada posisi USD176,78 setelah perdagangan tertinggi di level USD180.27 selama sesi sebelumnya.
Perusahaan perangkat lunak Autodesk melaporkan hasil kuartal ketiga di atas perkiraan analis dan mengumumkan kesepakatan senilai USD875 juta untuk membeli perusahaan berbasis perangkat lunak PlanGrid. Terpantau Indeks energi S & P naik 1,6% ketika harga minyak cenderung stabil usai terjun 6% pada hari Selasa.
Dow Jones Industrial Average tercatat berakhir mendatar di level 24.464,69 sedangkan indeks S & P 500 memperoleh tambahan 8.04 poin yang setara 0,30% ke level 2,649.93. Sedangkan komposit Nasdaq meningkat sebesar 63,43 poin atau 0,92% ke posisi 6.972,25.
Pasar saham AS akan ditutup pada hari Kamis untuk Thanksgiving dan akan tutup pukul 1 pm EST (1800 GMT) pada hari Jumat. Dow dan indeks S & P 500 tetap berada di teritori negatif untuk tahun ini.
Raihan positif Dow Jones juga sedikit terkikis untuk menutup sesi cenderung mendatar, sedangkan S & P 500 berakhir masih mendekati posisi terendah. Kekhawatiran tentang memperlambatan pertumbuhan global dan pendapatan perusahaan telah melemahkan pasar dalam beberapa bulan terakhir.
Direktur Kelembagaan Penjualan Perdagangan Michael Antonellile mengatakan, pelemahan ini mungkin terikat dengan program penjualan volume perdagangan yang tipis. "Semua melemah, tidak ada cara mengatakan sebaliknya. Semua orang melihat Apple karena menjadi pendorong negatif," paparnya.
Indeks S & P teknologi naik 0,6% dibantu oleh keuntungan 9,7% saham Autodesk Inc, sedangkan saham Apple berakhir turun 0,1% pada posisi USD176,78 setelah perdagangan tertinggi di level USD180.27 selama sesi sebelumnya.
Perusahaan perangkat lunak Autodesk melaporkan hasil kuartal ketiga di atas perkiraan analis dan mengumumkan kesepakatan senilai USD875 juta untuk membeli perusahaan berbasis perangkat lunak PlanGrid. Terpantau Indeks energi S & P naik 1,6% ketika harga minyak cenderung stabil usai terjun 6% pada hari Selasa.
Dow Jones Industrial Average tercatat berakhir mendatar di level 24.464,69 sedangkan indeks S & P 500 memperoleh tambahan 8.04 poin yang setara 0,30% ke level 2,649.93. Sedangkan komposit Nasdaq meningkat sebesar 63,43 poin atau 0,92% ke posisi 6.972,25.
Pasar saham AS akan ditutup pada hari Kamis untuk Thanksgiving dan akan tutup pukul 1 pm EST (1800 GMT) pada hari Jumat. Dow dan indeks S & P 500 tetap berada di teritori negatif untuk tahun ini.
(akr)