Unicorn RI Dikuasai Asing, Perbankan Dinilai Belum Mampu Beri Dukungan

Senin, 28 Januari 2019 - 14:19 WIB
Unicorn RI Dikuasai Asing, Perbankan Dinilai Belum Mampu Beri Dukungan
Unicorn RI Dikuasai Asing, Perbankan Dinilai Belum Mampu Beri Dukungan
A A A
JAKARTA - Dikuasainya unicorn di Indonesia oleh asing disayangkan oleh Anggota Komisi I DPR Bobby Adhityo Rizaldi. Menurutnya perbankan dan lembaga pembiayaan nasional saat ini masih belum mampu memberikan dukungan pada fase pengembangan komersial industri start up ini secara masif.

"Memang disayangkan, industri milenial ini malah didanai pihak asing," ujar Bobby kepada SINDOnews, Senin (28/1/2019).

Politikus Partai Golkar ini pun menilai pemerintah perlu memberikan perhatian khusus terhadap masalah tersebut. "Karena bisnis unicorn ini memang secara entitas, tidak bankable," ujar Legislator asal daerah pemilihan Sumatera Selatan II ini.

Akan tetapi, kata dia, kapitalisasi yang besar itu ke depannya akan memiliki peran strategis, karena menguasai lalu lintas data dan perilaku konsumen di Indonesia. "Yang pada akhirnya rentan dimonetisasi oleh produk-produk barang dan jasa oleh asing. Biasanya perusahaan unicorn ini memisahkan, mana perusahaan yang cash burned dengan yang memonetisasi atau komersialkan informasi data misal statistik perilaku pasar," katanya.

Selain itu, dia mengatakan, pemerintah hendaknya bisa mengkonsolidasikan upaya lembaga negara, untuk mengatur roadmap pengembangan startup sampai unicorn untuk ketahanan bangsa. "Menkominfo, BSSN, BIN dan OJK hendaknya duduk bersama agar benefit unicorn ini di masa depan, bisa memberikan dampak multiplier ekonomi terbesar pada rakyat Indonesia," pungkasnya.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6158 seconds (0.1#10.140)