Wall Street Lebih Tinggi di Tengah Optimistis Negosiasi AS-China
A
A
A
NEW YORK - Wall Street ditutup lebih tinggi pada perdagangan, Rabu kemarin waktu setempat saat optimistis investor mencuat terhadap pembicaraan perdagangan antara Amerika Serikat (AS) dan China untuk bisa mencapai kesepakatan sebagai upaya meredakan perang tarif. Selain itu data inflasi membuat Federal Reserve diyakini menjaga suku bunga tetap stabil.
Semua tiga besar indeks utama bursa saham AS menguat dengan indeks S & P 500 dan Komposit Nasdaq mencetak keempat kemajuan empat hari beruntun. Saham secara singkat memangkas kenaikan setelah tweet Senator A. Marco Rubio pagi ini mengatakan dia akan memperkenalkan tagihan untuk "pajak pembelian kembali perusahaan dengan cara yang sama seperti dividen."
Di Beijing, Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin mengatakan "sejauh ini, berjalan sangat baik," mengenai pembicaraan yang sedang berlangsung dimana bertujuan menyelesaikan perang perdagangan AS-China. Ia menambahkan, diharapkan untuk pertemuan "produktif" di hari-hari mendatang. Sementara Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan harga konsumen tidak berubah untuk bulan ketiga berturut-turut di bulan Januari, sebagai tanda Fed dapat mempertahankan suku bunga stabil.
Dow Jones Industrial Average naik 117,51 poin atau 0,46% menjadi 25.543,27 saat indeks S&P 500 lebih tinggi 8,3 poin yang setara 0,30% ke level 2.753,03. Selanjutnya komposit Nasdaq Composite mendapatkan tambahan 5,76 poin atau 0,08% di posisi 7.420,38.
Dari 11 sektor utama dalam indeks S&P 500, semuanya kecuali layanan utilitas dan komunikasi mengakhiri sesi di wilayah positif. Sektor Energi memimpin dengan mencetak persentase terbesar, lantaran harga minyak mengalami kenaikan terbesar sejak akhir Januari. Groupon Inc merosot 11,% salah satu yang merugi terbesar di Nasdaq, karena hilangnya laba kuartal keempat.
Semua tiga besar indeks utama bursa saham AS menguat dengan indeks S & P 500 dan Komposit Nasdaq mencetak keempat kemajuan empat hari beruntun. Saham secara singkat memangkas kenaikan setelah tweet Senator A. Marco Rubio pagi ini mengatakan dia akan memperkenalkan tagihan untuk "pajak pembelian kembali perusahaan dengan cara yang sama seperti dividen."
Di Beijing, Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin mengatakan "sejauh ini, berjalan sangat baik," mengenai pembicaraan yang sedang berlangsung dimana bertujuan menyelesaikan perang perdagangan AS-China. Ia menambahkan, diharapkan untuk pertemuan "produktif" di hari-hari mendatang. Sementara Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan harga konsumen tidak berubah untuk bulan ketiga berturut-turut di bulan Januari, sebagai tanda Fed dapat mempertahankan suku bunga stabil.
Dow Jones Industrial Average naik 117,51 poin atau 0,46% menjadi 25.543,27 saat indeks S&P 500 lebih tinggi 8,3 poin yang setara 0,30% ke level 2.753,03. Selanjutnya komposit Nasdaq Composite mendapatkan tambahan 5,76 poin atau 0,08% di posisi 7.420,38.
Dari 11 sektor utama dalam indeks S&P 500, semuanya kecuali layanan utilitas dan komunikasi mengakhiri sesi di wilayah positif. Sektor Energi memimpin dengan mencetak persentase terbesar, lantaran harga minyak mengalami kenaikan terbesar sejak akhir Januari. Groupon Inc merosot 11,% salah satu yang merugi terbesar di Nasdaq, karena hilangnya laba kuartal keempat.
(akr)