Pertamina EP Resmikan HSSE Demo Room dan Training Center
A
A
A
JAKARTA - Kegiatan usaha hulu minyak dan gas merupakan kegiatan dengan tingkat risiko tinggi khususnya dalam hal aspek keselamatan kerja. Menyadari hal ini, PT Pertamina EP, berupaya untuk selalu menerapkan HSSE (health, safety, security dan environment) sebagai budaya dalam kehidupan sehari-hari di seluruh lapangan kerja.
Melalui PT Pertamina EP Asset 2, salah satu unit kerja dari PT Pertamina EP, penerapan HSSE ke dalam budaya kehidupan sehari-hari diwujudkan dalam bentuk pembangunan HSSE Demo Room dan Training Center.
"Budaya HSSE harus melekat dalam perilaku kehidupan sehari-hari. Mudah-mudahan, melalui HSSE Demo Room ini, menjadi amanat kita bersama untuk membangun budaya HSSE," ujar Presiden Direktur PT Pertamina EP Nanang Abdul Manaf melalui siaran pers, Jumat (15/2/2019).
VP HSE Management System PT Pertamina (Persero) Iwan Jatmika mengapresiasi langkah manajemen Pertamina EP membuat demo room tersebut. Pertamina EP dinilai progresif membangun demo room sebagai role model untuk HSSE. "Masalah kompetensi menjadi akar permasalahan insiden, sehingga Pertamina (Persero) menggagas program yaitu demo room," ujar Iwan.
Selain menjadi Demo Room dan Training HSSE Center, bangunan ini juga dinyatakan telah memenuhi standar korporat per tanggal 1 Februari 2019 yang menjadikannya telah berstatus Go Live.
General Manager Pertamina EP Asset 2 A Pujianto mengatakan, HSSE Demo Room dan Training Center ini untuk mendukung HSSE beyond culture di Pertamina EP Asset 2. "Kami berharap fasilitas terbaik ini dapat dimanfaatkan oleh seluruh pekerja dan stakeholder yang berada di lingkungan PT Pertamina EP Asset 2 dalam mendukung cita-cita perusahaan untuk mencapai zero accident," katanya.
Puji menerangkan bahwa HSSE Demo Room dan Training Center merupakan sarana pembelajaran yang komprehensif terkait aspek keselamatan kerja yang sesuai bidang yang digeluti oleh pekerja, mitra kerja, dan kontraktor.
"Seluruh peserta training akan memperoleh gambaran secara langsung tentang sistem tata kerja dan tata kelola peralatan serta prosedur baku sesuai kaidah HSSE di industri minyak dan gas bumi agar dapat diimplementaskan secara tepat dan benar," katanya.
HSSE Demo Room dan Training Center PT Pertamina EP Asset 2 dilengkapi dengan ruang peraga, ruang kelas, ruang praktek peralatan khusus risiko tinggi, serta ruang audio visual yang berkapasitas 30 orang.
Gedung yang didirikan di dalam wilayah komplek PT Pertamina EP Asset 2 juga secara holistik memberikan edukasi terkait sebelas elemen kunci corporate life saving rules, yakni tools & equipment, safe zone position, permit to work, isolation, confined space, lifting operation, fit to work, working at heigh, personal floatation device, system override, dan asset integrity.
Upaya penerapan aspek HSSE di PT Pertamina EP Asset 2 juga telah terbukti dengan apresiasi dalam skala nasional dan internasional antara lain sertifikasi internasional untuk System manajemen K3 (OHSAS 18001) Sistem Manajemen Lingkungan (ISO 14001) dan Sistem Manajemen Mutu (ISO 9001), audit ISRS 7 Level 7, hingga dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yakni melalui raihan tiga PROPER Hijau untuk lapangan Prabumulih, Limau, dan Pendopo.
Melalui PT Pertamina EP Asset 2, salah satu unit kerja dari PT Pertamina EP, penerapan HSSE ke dalam budaya kehidupan sehari-hari diwujudkan dalam bentuk pembangunan HSSE Demo Room dan Training Center.
"Budaya HSSE harus melekat dalam perilaku kehidupan sehari-hari. Mudah-mudahan, melalui HSSE Demo Room ini, menjadi amanat kita bersama untuk membangun budaya HSSE," ujar Presiden Direktur PT Pertamina EP Nanang Abdul Manaf melalui siaran pers, Jumat (15/2/2019).
VP HSE Management System PT Pertamina (Persero) Iwan Jatmika mengapresiasi langkah manajemen Pertamina EP membuat demo room tersebut. Pertamina EP dinilai progresif membangun demo room sebagai role model untuk HSSE. "Masalah kompetensi menjadi akar permasalahan insiden, sehingga Pertamina (Persero) menggagas program yaitu demo room," ujar Iwan.
Selain menjadi Demo Room dan Training HSSE Center, bangunan ini juga dinyatakan telah memenuhi standar korporat per tanggal 1 Februari 2019 yang menjadikannya telah berstatus Go Live.
General Manager Pertamina EP Asset 2 A Pujianto mengatakan, HSSE Demo Room dan Training Center ini untuk mendukung HSSE beyond culture di Pertamina EP Asset 2. "Kami berharap fasilitas terbaik ini dapat dimanfaatkan oleh seluruh pekerja dan stakeholder yang berada di lingkungan PT Pertamina EP Asset 2 dalam mendukung cita-cita perusahaan untuk mencapai zero accident," katanya.
Puji menerangkan bahwa HSSE Demo Room dan Training Center merupakan sarana pembelajaran yang komprehensif terkait aspek keselamatan kerja yang sesuai bidang yang digeluti oleh pekerja, mitra kerja, dan kontraktor.
"Seluruh peserta training akan memperoleh gambaran secara langsung tentang sistem tata kerja dan tata kelola peralatan serta prosedur baku sesuai kaidah HSSE di industri minyak dan gas bumi agar dapat diimplementaskan secara tepat dan benar," katanya.
HSSE Demo Room dan Training Center PT Pertamina EP Asset 2 dilengkapi dengan ruang peraga, ruang kelas, ruang praktek peralatan khusus risiko tinggi, serta ruang audio visual yang berkapasitas 30 orang.
Gedung yang didirikan di dalam wilayah komplek PT Pertamina EP Asset 2 juga secara holistik memberikan edukasi terkait sebelas elemen kunci corporate life saving rules, yakni tools & equipment, safe zone position, permit to work, isolation, confined space, lifting operation, fit to work, working at heigh, personal floatation device, system override, dan asset integrity.
Upaya penerapan aspek HSSE di PT Pertamina EP Asset 2 juga telah terbukti dengan apresiasi dalam skala nasional dan internasional antara lain sertifikasi internasional untuk System manajemen K3 (OHSAS 18001) Sistem Manajemen Lingkungan (ISO 14001) dan Sistem Manajemen Mutu (ISO 9001), audit ISRS 7 Level 7, hingga dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yakni melalui raihan tiga PROPER Hijau untuk lapangan Prabumulih, Limau, dan Pendopo.
(fjo)