Operasikan 1.000 Bus, Laba Perum PPD Melonjak

Selasa, 26 Maret 2019 - 02:38 WIB
Operasikan 1.000 Bus, Laba Perum PPD Melonjak
Operasikan 1.000 Bus, Laba Perum PPD Melonjak
A A A
JAKARTA - BUMN transportasi Perum PPD berhasil meningkatkan kinerjanya. Dengan dukungan sekitar 1.000 bus, perusahaan angkutan darat yang sebelum 2013 selalu merugi itu, kini berhasil mencatat kinerja positif.

"Sebanyak 495 armada melayani 34 rute Transbusway melalui kontrak dengan PT TransJakarta. Perum PPD juga mengoperasikan bus TransJakarta Premium," ujar Direktur Utama Perum PPD, Pande Putu Yasa di Jakarta, Senin (25/3/2019).

Dia mengungkapkan, selama operasional bus ini, PPD dibantu betul oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan dan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ).

"Dengan 1.000 bus saat ini, kami tak hanya mengoperasikan bus TransJakarta, tetapi juga JR Connexion dan JA Connexion, yang melayani publik dari permukiman dan pusat perbelanjaan ke lokasi lain, termasuk Bandara Soekarno-Hatta," jelasnya.

Menurut Putu, kinerja positif itu tidak lepas dari transformasi yang dilakukan PPD pada 2012 lalu. Laba diraih hanya dalam tempo setahun setelah agenda transformasi dilakukan. Tahun 2013 menjadi tonggak penting dan sekaligus titik balik dari rugi miliaran rupiah menjadi untung sekitar Rp158 juta.

Kinerja keuangan PPD terus menanjak pada 2014, dengan meraih laba Rp280 juta, 2015 Rp2,19 miliar, 2016 Rp9,74 miliar, 2017 Rp3,38 miliar, dan tahun 2018 sebesar Rp18,52 miliar.

Perum PPD tidak hanya beroperasi di kawasan Jabodetabek, tetapi juga ekspansi ke wilayah lain, termasuk Karawang. Ekspansi bisnis ini bekerja sama dengan sejumlah pengembang, termasuk PT Adhi Karya Tbk, dan Podomoro Group.

Performa positif PPD mengundang pengembang sentra bisnis dan operator bus mengajukan proposal kerjasama. Bahkan di antaranya menawarkan kesempatan untuk mengoperasikan bus di Kepulauan Riau.

"Kami memang ingin terus memperluas wilayah bisnis. Saat ini sedang mempersiapkan angkutan pariwisata dan logistik. Pasarnya sangat besar," jelas Putu.

Kepala BPTJ, Bambang Prihartono, menilai kinerja positif PPD menunjukkan keberhasilan manajemen dalam melakukan transformasi. "Memang di PPD terjadi lompatan sejarah berupa melonjaknya performa kinerja, itu sangat bagus," tegasnya.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7991 seconds (0.1#10.140)