Cerai, Jeff Bezos Beri MacKenzie Rp500 Triliun

Sabtu, 06 April 2019 - 08:12 WIB
Cerai, Jeff Bezos Beri MacKenzie Rp500 Triliun
Cerai, Jeff Bezos Beri MacKenzie Rp500 Triliun
A A A
LOS ANGELES - Misteri pembagian harta gana-gini pasca perceraian orang terkaya dunia, Jeff Bezos dan istrinya, MacKenzie, akhirnya terjawab.

Mereka sepakat untuk membagi harta yang berjumlah sekitar Rp1.834 triliun dengan persentase 75% untuk Bezos dan sisanya untuk MacKenzie. Meski hanya mendapatkan 25%, jumlah harta yang diterima MacKenzie sekitar Rp500 triliun.

Chief Executive Officer (CEO) Amazon.com Inc Jeff Bezos mem pertahankan kontrol voting untuk seluruh sahamnya senilai USD143 miliar di Amazon berdasarkan kesepakatan perceraian dengan istrinya yang akan memiliki 25% dari saham itu. Kesepakatan ini mengakhiri ketidakpastian atas kontrol di Amazon.

Pasangan terkaya di dunia itu mengumumkan perceraian melalui Twitter pada Januari, sehingga banyak pihak khawatir Bezos akan memiliki kekuatan voting lebih lemah di Amazon, atau dia atau Mac Kenzie akan kehilangan posisi mayoritas.

“Ini membuat masalah itu selesai, dengan turbulensi lebih sedikit dibandingkan yang mungkin Anda bayangkan,” ungkap seorang investor yang perusahaannya memiliki beberapa juta dolar dalam bentuk saham Amazon.

MacKenzie akan memperoleh saham di Amazon senilai USD36 miliar sesuai kesepakatan perceraian tersebut. Saham itu mewakili 4% saham di Amazon sesuai dokumen yang diajukan perusahaan. Saham di Amazon itu akan membuat MacKenzie sebagai wanita terkaya ketiga di dunia, dan Bezos tetap menjadi orang terkaya di dunia menurut Forbes.

Pasangan itu menjelaskan, sesuai kesepakatan, Mac Kenzie akan menyerahkan sahamnya di Washington Post yang dibeli Bezos pada 2013 dan sering menjadi target kritik dari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

MacKenzie juga menyerahkan sahamnya di perusahaan roket Blue Origin yang didirikan Bezos pada 2000.”Senang telah mengakhiri proses perceraian pernikahan saya dengan Jeff,” cuit (tweet) MacKenzie yang menjelaskan kesepakatan itu.

Cuitan itu merupakan posting pertama dan satu-satunya posting dari akun yang dibuat bulan ini. Keduanya tidak menjelaskan rincian keuangan lebih lanjut tentang isi kesepakatan perceraian tersebut. Amazon menyatakan 4% saham itu akan didaftarkan dengan nama MacKenzie setelah pengadilan menyetujui perceraian tersebut, yang diperkirakan terjadi sekitar 90 hari.

Petisi untuk perceraian itu telah diajukan di Washington. Bezos yang oleh Amazon disebut sebagai pemegang saham terbesar tunggal dengan 16,3% saham, akan tetap memiliki otoritas voting satu-satunya atas saham itu hingga MacKenzie menyumbangkan sahamnya ke lembaga nonprofit atau menjualnya di pasar terbuka.

Saham Amazon ditutup turun 0,1% sebesar USD1.818,86. Bezos, 55, dianggap penting bagi pertumbuhan pesat Amazon dan harga saham naik sejak dia mendirikan perusahaan itu sebagai penjual buku daring pada 1994. Dia menyebut MacKenzie, 48, untuk dukungannya saat dia ke Seattle dari New York untuk meluncurkan Amazon.

“Saat saya berpikir tentang Amazon, dan pengaruh Bezos di Amazon, saya akan berpendapat pengaruhnya akan sama jika dia memiliki 51% saham outstanding atau 1%. Saya pikir pengaruhnya diarahkan oleh visinya untuk Amazon,” papar DA Davidson, pengamat dari Tom Forte.

Saham MacKenzie di Amazon bernilai lebih besar daripada nilai pasar hampir 70% perusahaan S&P 500. Bezos membalas cuitan MacKenzie dan menyatakan dalam posting terpisah bahwa dia bersyukur atas dukungan dan kebaikan MacKenzie dalam proses perceraian itu.

Pengacara pernikahan di San Francisco, Liat Sadler, menyatakan kesepakatan itu membuat para investor tenang. ”Mereka telah bekerja banyak di balik layar untuk membuat perceraian itu semudah yang terlihat,” tutur dia.”Tanpa tahu berapa uang yang dia terima, saya tidak memiliki ide seberapa penting itu bagi dia atau tidak,” imbuh Sadler.

Hari saat pasangan itu mengumumkan perceraian di Twitter, National Enquirer berjanji mengungkap masalah tersebut. Tabloid AS itu kemudian merilis sejumlah foto dan pesan teks antara Bezos dan teman wanita barunya, mantan pembawa berita televisi, Lauren Sanchez.

Selain menjadi orang terkaya di dunia, Bezos juga dinobatkan sebagai orang paling dermawan pada 2018 versi Chronicle of Philanthropy. Bezos mengalahkan pendiri Microsoft Bill Gates dan mantan Wali Kota New York Michael Bloomberg.

Bezos yang memegang nilai saham Amazon senilai USD137 miliar memberikan sumbangan USD2 miliar tahun lalu. Dana sebesar itu disumbangkan melalui Bezos Day One Fund, sebuah program filantropi yang didirikan MacKenzie Bezos.

Berdasarkan Chronicle of Philanthropy, dana sumbangan yang dikeluarkan Bezos digunakan untuk membantu para gelandangan dan memberantas kemiskinan di AS tanpa mengharapkan keuntungan apa pun. Selain itu, Bezos membantu mendanai operasi pendidikan prasekolah bagi masyarakat bergaji rendah.

Namun, secara keseluruhan, donasi yang dikeluarkan Bezos masih berada jauh di belakang donasi global Bill Gates dan donasi Bloomberg yang masing-masing mencapai USD45 miliar dan USD6 miliar.

Donasi pada 2018 yang mencapai USD7,8 miliar juga lebih sedikit dibandingkan tahun 2017. Bezos berada di depan Bloomberg yang mengeluarkan USD767 juta untuk membantu mendanai kesenian, pendidikan, lingkungan, kesehatan, dan bidang lainnya. (Syarifuddin)
(nfl)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4613 seconds (0.1#10.140)