Waskita Karya Targetkan Rp8 Triliun Hasil Penjualan Tol
A
A
A
JAKARTA - PT Waskita Karya Tbk menargetkan perolehan dana sebesar Rp8 triliun dari hasil penjualan sejumlah jalan tol pada tahun ini. Dana tersebut akan digunakan untuk berinvestasi pada proyek yang baru.
Direktur Keuangan Waskita Karya, Haris Gunawan, mengungkapkan ada tiga tol yang sedang dijajaki oleh perseroan yakni jalan tol Kanci-Pejagan, Pejagan-Pemalang, dan Pasuruan-Probolinggo.
"Realisasinya masih dalam proses. Target kita tahun ini, semua terjual," ujar Haris di Jakarta, Kamis (9/5/2019).
Haris menyebutkan dana Rp8 triliun itu adalah target dari penjualan sebanyak 6 ruas jalan tol di Trans Jawa. Sayangnya, Haris enggan untuk merincikan.
"Ada 6 ruas target kita (tahun ini). Semua Trans Jawa," kata dia.
Saat ini, kata dia, Waskita masih memiliki hak kepemilikan di sebanyak 18 ruas tol. Kedepan, pihaknya akan menjual tol tersebut melalui skema jual lepas tanpa skema Reksa Dana Penyertaan Terbatas (RDPT) lagi.
"Enggak (RDPT), belum ada (rencana), kita mau jual lepas," jelasnya.
Direktur Keuangan Waskita Karya, Haris Gunawan, mengungkapkan ada tiga tol yang sedang dijajaki oleh perseroan yakni jalan tol Kanci-Pejagan, Pejagan-Pemalang, dan Pasuruan-Probolinggo.
"Realisasinya masih dalam proses. Target kita tahun ini, semua terjual," ujar Haris di Jakarta, Kamis (9/5/2019).
Haris menyebutkan dana Rp8 triliun itu adalah target dari penjualan sebanyak 6 ruas jalan tol di Trans Jawa. Sayangnya, Haris enggan untuk merincikan.
"Ada 6 ruas target kita (tahun ini). Semua Trans Jawa," kata dia.
Saat ini, kata dia, Waskita masih memiliki hak kepemilikan di sebanyak 18 ruas tol. Kedepan, pihaknya akan menjual tol tersebut melalui skema jual lepas tanpa skema Reksa Dana Penyertaan Terbatas (RDPT) lagi.
"Enggak (RDPT), belum ada (rencana), kita mau jual lepas," jelasnya.
(ven)